Metode Bioreeftek, Desa Kabalutan Budi Daya Terumbu Karang Gunakan Tempurung Kelapa
Minggu, 17 April 2022 - 10:08:00 WIB
Antara
“Metode bioreeftek di kawasan Taman Nasional Kepulauan Togean ini merupakan budi daya pertama yang dilakukan di laut Sulteng,” akunya.
Baca Juga
MUI Kecam Penyerangan Israel ke Kompleks Masjid Al-Aqsa
David menjelaskan, disebut bioreeftek karena penggunaan batok atau tempurung kelapa sebagai substrat atau media penempelan larva planula karang. Tempurung kelapa menjadi medium perkembangan alami individu karang yang baru.
“Sekitar 600 tempurung kelapa ditempatkan di kedalaman antara 2 hingga 3 meter di dasar perairan Pulau Kabalutan. Kondisi ekosistem terumbu karang yang relatif baik dengan dasar yang cukup rata,” terangnya.
Alasan pemilihan metode ini, kata David, karena banyaknya pohon kelapa yang tumbuh di kawasan pesisir Kepulauan Togean. Konstruksinya sederhana dan mudah dibuat.
“Sehingga metode ini relatif efisien dan terjangkau oleh masyarakat," ujarnya.(*)
Editor: Febrian Putra
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Regional
4 tahun lalu
Pemprov Sulteng Berikan Sanksi Bagi Perusahaan yang Tidak Membayar THR
Regional
4 tahun lalu
Pemprov Sulteng Gelontorkan Rp 61 Miliar untuk Pemulihan Bencana Pasigala
Regional
4 tahun lalu
Kabar Duka, Ketua KPU Sulteng Tanwir Lamaming Meninggal Dunia
Jateng
2 tahun lalu
Balai Taman Nasional Karimunjawa: Terumbu Karang Rusak akibat Kapal Kandas di 7 Lokasi
Yogya
2 tahun lalu
Mahasiswa UGM Ciptakan WastBriq, Briket Berbahan Ampas Kopi dan Tempurung Kelapa
Aceh
2 tahun lalu
Ketua Relawan Satgas SAR Aceh Tewas Tenggelam saat Survei Terumbu Karang
Berita Terkini
Jateng
2 jam lalu
3 Jalur Alternatif Semarang Pati untuk Hindari Banjir, Aman dan Efisien Saat Musim Hujan
Regional
4 jam lalu
Usut Kematian Mahasiswa UNG, Polisi Akan Periksa Peserta Mapala Butaiyo Nusa
Jabar
5 jam lalu
Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Ratusan Rumah Terendam hingga Jembatan Putus
Jateng
5 jam lalu
3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Haryanto di Tol Batang Dibawa ke Pati, Ibu dan Anak
Jateng
6 jam lalu
3 Jalur Alternatif Jakarta Batang yang Lebih Cepat dan Lancar untuk Hindari Macet Jalur Pantura
Sulsel
6 jam lalu
Banjir Terjang Mamuju, Basarnas Evakuasi Lansia dan Balita ke Masjid