K3 FKM UI Dorong Pariwisata Sehat dan Selamat

LABUAN BAJO, iNews.id - Promosi Labuan Bajo menuju Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) oleh Kemenparekraf pada 2019 menjadikan perlunya pembenahan pada beberapa sektor. Pembenahan ini diperlukan agar memenuhi standar.
Hal ini dilakukan agar mampu menunjang wisatawan dalam menikmati potensi alam dan budaya yang dimiliki secara maksimal. Salah satu bidang yang seringkali luput dari perhatian pengelola maupun pengunjung adalah mengenai keselamatan dan kesehatan kerja di destinasi wisata.
“Selama ini, orang-orang beranggapan bahwa aktivitas wisata tak lebih dari kegiatan senang-senang dan rekreasi. Padahal berbagai kegiatan dan aktivitas wisata tidak terlepas dari berbagai macam bahaya dan risiko K3,” ujar Dosen Departemen K3, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) Robiana Modjo dikutip Sabtu (8/10/2022).
Dia menuturkan, aspek keselamatan dan kesehatan kerja merupakan kebutuhan dan prioritas yang tujuan utamanya untuk menjamin keselamatan dan kesehatan para wisatawan selama beraktivitas di Desa Wisata.
Menaruh perhatian lebih pada aspek K3 dinilai juga dapat membentuk citra positif, destinasi wisata tersebut aman untuk dikunjungi. Salah satu cara untuk membentuk safety culture di destinasi wisata, yaitu dengan meningkatkan kompetensi pelaku usaha hunian pariwisata dan penjamah makanan.
Dia menyampaikan, bersama Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPM UI), Tim Pengabdian Masyarakat FKM UI yang diketuai oleh Robiana Modjo dengan timnya yang beranggotakan Fatma Lestari, Annisa Tria dan Hadiq Nur melakukan kegiatan Pembinaan Aspek K3 dan Higiene dan Sanitasi Makanan di Desa Wisata Labuan Bajo (8/10/2022).
Editor: Kurnia Illahi