get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda NTT Bongkar Penyelewengan 180.000 Liter BBM Subsidi di Labuan Bajo, 2 Pelaku Ditangkap

K3 FKM UI Dorong Pariwisata Sehat dan Selamat

Sabtu, 08 Oktober 2022 - 19:45:00 WIB
K3 FKM UI Dorong Pariwisata Sehat dan Selamat
Tim Pengabdian Masyarakat Departemen K3 FKM UI dengan Peserta Edukasi K3 dan Higiene dan Sanitasi Makanan di Kabupaten Manggarai Barat, Sabtu (8/10/2022). (Foto: Dok. FKM UI).

LABUAN BAJO, iNews.id - Promosi Labuan Bajo menuju Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) oleh Kemenparekraf pada 2019 menjadikan perlunya pembenahan pada beberapa sektor. Pembenahan ini diperlukan agar memenuhi standar. 

Hal ini dilakukan agar mampu menunjang wisatawan dalam menikmati potensi alam dan budaya yang dimiliki secara maksimal. Salah satu bidang yang seringkali luput dari perhatian pengelola maupun pengunjung adalah mengenai keselamatan dan kesehatan kerja di destinasi wisata. 

“Selama ini, orang-orang beranggapan bahwa aktivitas wisata tak lebih dari kegiatan senang-senang dan rekreasi. Padahal berbagai kegiatan dan aktivitas wisata tidak terlepas dari berbagai macam bahaya dan risiko K3,” ujar Dosen Departemen K3, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) Robiana Modjo dikutip Sabtu (8/10/2022).

Dia menuturkan, aspek keselamatan dan kesehatan kerja merupakan kebutuhan dan prioritas yang tujuan utamanya untuk menjamin keselamatan dan kesehatan para wisatawan selama beraktivitas di Desa Wisata. 

Menaruh perhatian lebih pada aspek K3 dinilai juga dapat membentuk citra positif, destinasi wisata tersebut aman untuk dikunjungi. Salah satu cara untuk membentuk safety culture di destinasi wisata, yaitu dengan meningkatkan kompetensi pelaku usaha hunian pariwisata dan penjamah makanan. 

Dia menyampaikan, bersama Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPM UI), Tim Pengabdian Masyarakat FKM UI yang diketuai oleh Robiana Modjo dengan timnya yang beranggotakan Fatma Lestari, Annisa Tria dan Hadiq Nur melakukan kegiatan Pembinaan Aspek K3 dan Higiene dan Sanitasi Makanan di Desa Wisata Labuan Bajo (8/10/2022). 

Kegiatan edukasi dilakukan dengan metode focus group discussion dan pemberian buku saku yang dibuat oleh Tim Pengabdian Masyarakat Departemen K3 FKM UI. Peserta kegiatan ini terdiri 30 orang dari pengelola Sarana Hunian Wisata (Sarhunta), pengelola Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan pengelola Tempat Pengelola Pangan (TPP) dari berbagai wilayah di sekitar Kawasan Wisata Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. 

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara UI, Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat dan Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat.

Lidwina Tridia, perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat menyampaikan, Dinkes merasa terbantu dengan terselenggaranya acara ini.

“Kami dari Dinas Kesehatan mengucapkan terima kasih sudah menyelenggarakan kegiatan bersama pengusaha homestay, PIRT, dan TPP. Kami berharap kita dapat bekerja sama lagi, khususnya di tahun depan. Dari kegiatan ini, ada banyak informasi dan ilmu yang betul-betul bermanfaat bagi kami,” ucapnya.

Dia menjelaskan, dengan mewujudkan Desa Wisata Labuan Bajo yang sehat dan selamat, bagi pekerja maupun wisatawan, diharapkan dapat menjadi salah satu nilai tambah yang menjadi daya tarik wisata. 

Pakar Disaster Risk Reduction Center (DRRC) UI, Prof Fatma Lestari juga berharap, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi para pengelola destinasi dan Desa Wisata, dalam mewujudkan pariwisata berkelas dunia.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut