get app
inews
Aa Text
Read Next : Politisi Perindo Endang Sutanto Dorong Pemerataan Pendidikan di Cianjur: Anak Desa Ciawitali Berhak Sekolah Layak

Asa Anak-Anak di Lore Utara Poso, Semangat Sekolah demi Raih Cita-Cita

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 07:35:00 WIB
Asa Anak-Anak di Lore Utara Poso, Semangat Sekolah demi Raih Cita-Cita
Anak sekolah SD-SMP Satu Atap di Desa Dongi-Dongi, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah saat upacara bendera. (Foto: IG)

Mereka akan dapat melihat wujud sebenarnya dari Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong Indonesia melalui kehadiran para relawan. Sejak awal kedatangan para relawan, anak-anak Dongi-Dongi terlihat sangat antusias menyambut, bertanya dan bercerita tentang kesehariannya.

Diki, Alif dan Steven adalah tiga di antaran mereka. Para siswa SMP Satap ini bercita-cita menjadi tentara dan dengan bangga menjadi Pasukan Pengibar Bendera untuk upacara bendera bersama siswa, guru, dan relawan.

Waktu latihan yang terbatas justru menjadi semangat lebih untuk membuktikan bahwa mereka bisa. Semangat mereka semakin tergambar ketika berhasil mengibarkan Sang Merah Putih.

Memupuk Asa dan Cita

Bercita-cita menjadi tentara menghadirkan tantangan lebih bagi mereka Diki, Alif, dan Steven. Banyak hal yang harus dipersiapkan sejak saat ini, menjelang mereka masuk SMA.

Namun mereka bahkan masih bingung untuk melanjutkan pendidikan. Diki dan Steven bahkan ingin melanjutkan SMA di Kota Palu agar lebih mudah mendapat fasilitas dan informasi yang memadai, meski dengan segala keterbatasan dan tantangan.

Segala keterbatasan dan tantangan ini tidak menyurutkan semangat mereka. Sebaliknya, para relawan dibuat kagum dengan antusiasme dan usaha mereka untuk bisa meraih cita-cita.

Aksi para relawan Bakti Nusantara di Dongi-Dongi memang diharapkan mampu menyemangati dan menginspirasi masyarakat. Akan tetapi, seringkali justru para relawan yang dibuat kagum.

Salah satu contoh kecil ketika Bakti Nusantara menghadirkan sesi motivasi bagi para siswa dan orang tua. Mereka mendengarkan komentar balik yang membuat para relawan semakin bersemangat untuk berbuat lebih banyak, tidak hanya bagi Dongi-Dongi atau Poso, tetapi juga masyarakat Indonesia yang masih mengalami keterbatasan.

Di banyak waktu, para relawan justru dibuat trenyuh. Rafael, seorang siswa SMP lain, awalnya bercita-cita menjadi pemain sepak bola. Namun setelah kehadiran para relawan, dia menyampaikan rasa senangnya dan mengubah cita-cita ingin menjadi relawan,

"Agar saya bisa membantu orang lain," kata Rafael.

Ternyata sesi berbagi rasa dan pengalaman, mampu memantik berbagai ide dan upaya kecil yang bisa berdampak besar. Setelah kegiatan Bakti Nusantara selesai, para relawan terus berkomitmen menjaga komunikasi dengan anak-anak di Dongi-Dongi. Bisa jadi tidak banyak bantuan fisik bisa diberikan oleh para relawan, tapi setidaknya jalinan komunikasi akan mampu menjaga asa dan cita-cita Dongi-Dongi tetap menyala. 

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut