4 Anak dan Bayi Penderita Hidrosefalus Dioperasi di RSUD URM Waingapu
Dia sempat membawa anaknya ke Bali berobat, tapi belum sepenuhnya pulih. Saat dia datang sekitar satu minggu lalu, hasil CS Scan menunjukkan ternyata masih ada cairan di kepalanya.
"Kata dokter masih perlu untuk dikeluarkan. Syukur ada dokter spesialis dan juga sudah bisa di RSUD ini," kata Yohana sembari memeluk anaknya.
Tim dokter yang dipimpin oleh dr Donny Argie Sp BS yang kala itu didampingi Lely Harakai, Direktris RSUD URM Waingapu mengatakan, dari sisi peralatan sebenarnya rumah sakit telah memilikinya dengan cukup lengkap. Hanya saja, diperlukan dokter spesialis bedah syaraf.
"Operasinya hanya butuh paling lebih kurang satu jam. Jadi sayang kalau untuk operasi seperti ini pasien harus ke Kupang atau ke Bali, tentu lebih efektif dan efisien jika dilakukan di sini saja," kata Donny.
Adapun operasi hidroasefalus ini baru pertama kali dilaksanakan di Pulau Sumba. Operasi ini terlaksana denngan bantuan donasi keluarga Andreas Budiman dan Sherly Budiman.
Tindakan medis operasi ini melibatkan dokter spesialis dari Kupang. Operasi dijadwalkan akan dilaksanakan secara bergelombang hingga esok.
Editor: Maria Christina