Hutan sungai di Lorong Perawan ini seperti hutan Amazon. Perpaduan air dengan hutan inilah yang dilihat wisatawan, belum lagi kanan-kiri hutan dari pohon Putat yang masih alami. Tidak hanya itu, sebagai penarik pengunjung disejumlah pohon dibuat rumah pohon untuk istirahat atau makan.
Sarana penyelusuran dengan perahu di hutan liontin ini bisa ditempuh sepanjang 1 kilomter (Km). Belum lagi bunyi burung berkicau membuat suasana makin betah dalam perjalanan tersebut.
Bagi yang penasaran Lorong Perawan, Datuk mengatakan karena lorong masuk hutan sungai tersebut tergolong sempit karena kanan kiri ada pohon Liontin dan hanya bisa ditelusuri satu perahu.
Tidak hanya itu, dia juga menceritakan, bahwa dulunya lokasi Danau Tangkas merupakan tempatnya para dewa, penuh mistis. Salah satunya, warga sering mendengar ada kapal besar lewat disertai bunyi ombak besar, tapi ketika dilihat tidak ada.
Untuk bisa sampai ke distinasi wisata alam dengan luasan 250 hektar ini, pengunjung harus menempuh perjalanan lewat jalur darat. Dari Kota Jambi bisa ditempuh kurang lebih 50 Km, atau sekitar 2 jam perjalanan.
Selama perjalanan ke lokasi, pengunjung akan disuguhi rumah warga dan perkebunan sawit serta kondisi jalan yang berlubang. Namun, bila sudah sampai tujuan rasa lelah dalam perjalanan akan hilang dengan sendirinya lantaran keindahan wisata Danau Tangkas tersebut.
Untuk memasuki kawasan wisata Danau Tangkas tersebut, pengunjung hanya dikenakan tarif sebesar Rp16.000 per orang. Selanjutnya, pengunjung dibawa petugas dengan menggunakan speed boat untuk memasuki Pulau Tepus dimana letaknya ditengah-tengah Danau Tangkas.
Nantinya, di Pulau Tepus pengunjung bisa menghilangkan lelah dengan menikmati makanan dan minuman di sejumlah rumah pohon yang disediakan. Tidak hanya itu, pengunjung bisa juga berkemah, sewa balai pelatihan dan pertemuan, selain itu ada juga fasilitas kantin apung.
“Kita juga siapkan Pulau Tepus, agar wisatawan bisa bersantai dan dimanjakan sambil makan di rumah pohon maupun di bibir-bibir danau ini,” ujarnya.
Bagi yang ingin permainan di sungai, pihaknya juga menyediakan wahana permainan, seperti dua unit speed boat, donat boat, bebek dayung, banana boat, perahu tradisional dan perahu karet. Menurutnya lagi, lokasi wisata tersebut baru dikelola saat sekitar 20 hektare.
"Rencananya 120 hektare sisanya akan dimanfaatkan sehingga wisatawan yang datang bisa mengelilingi Danau Tangkas dengan nyaman dan puas," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait