Sementara itu, Baharudin saat dikonfirmasi via telepon seluler mengungkapkan kepuasan dan kebahagiaannya bisa lolos mengikuti pendidikan TNI AD.
"Puas sekali rasanya. Perjuangan saya tidak sia-sia. Keberhasilan ini untuk kedua orang tua saya," katanya penuh semangat.
Baharuddin telah membuktian, siapa saja bisa menjadi prajurit TNI AD. Namun, dibutuhkan perjuangan untuk mewujudkan cita-cita itu.
"Saya buktikan bahwa siapa saja bisa menjadi prajurit TNI AD. Memang tidak mudah dan penuh perjuangan, tapi nyatanya anak penjual asongan bisa," kata Baharudin.
Diketahui, tahun ini SMA Kartika XX-2 Kendari berhasil meloloskan dua orang lulusannya untuk mengikuti pendidikan calon prajurit Cata PK TNI AD Gelombang I TA 2021 di Rindam XIV/Hsn.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait