Satu kasus gagal ginjal akut ditemukan di Tarakan, seorang balita dua tahun tak bisa kencing selama lima hari usai mengonsumsi obat sirop dari puskesmas. (Foto: Lost a helping hand)

Dokter spesialis anak di RSUD dr H Jusuf SK, Franky Sientoro, mengatakan sang balita awalnya diduga hanya mengalami dehidrasi. Setelah menjalani pemeriksaan lanjutan, diketahui angka serum kreatinin sang balita berada pada tahap yang akut.

Normalnya, angka tersebut seharusnya di bawah satu. Akan tetapi pada balita ini nilainya 11.

"Anak ini sudah kita masukkan ke PICU, ICU-nya anak. Kalau pasien sudah masuk ICU kan kondisinya sudah berat," ujar Franky.

Dia menjelaskan, kondisi ginjal pasien saat ini semakin bertambah buruk, sehingga akan menjalankan cuci darah.

Akan tetapi lantaran Unit Hemodialisis RSUD dr H Jusuf SK tidak memiliki kapasitas lebih dari 15 kg, maka balita tersebut akan dirujuk ke RSUP dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar.

"Kita bantu supaya anak ini dirujuk ke rumah sakit di Makassar," kata Franky.


Editor : Rizky Agustian

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network