KUPANG, iNews.id - Polda NTT mengirim tim forensik untuk mengautopsi jenazah Gerson Yaris Lau (18) yang tewas ditembak anggota Polres Belu. Autopsi untuk memastikan penyebab kematian korban.
"Tim dokter forensik sudah berangkat ke Belu untuk melakukan autopsi terhadap jenazah," ujar Kapolda NTT Irjen Setyo Budiyanto, Rabu (28/9/2022).
Selain tim forensik dari RS Bhayangkara, Polda NTT juga memberangkatkan tim Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) untuk memeriksa para anggota yang terlibat penembakan.
Setyo mengatakan, tim forensik berangkat pada Selasa (28/9) malam. Mengingat perjalanan dari Kupang menuju ke Belu ditempuh selama delapan jam, tim forensik baru bekerja tadi pagi.
"Kami berterima kasih kepada keluarga dan masyarakat di Kabupaten Belu yang menjaga keamanan di sana, sehingga situasi kamtibmas tetap terjaga," ujarnya.
Menurutnya, Polda NTT maupun Polres Belu akan mendalami kasus ini agar peristiwa tersebut tidak menimbulkan penilaian negatif.
"Hasil pemeriksaan akan menunjukkan secara jelas kejadian tersebut yang berujung pada GYL meregang nyawa," katanya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait