Warga Suku Anak Dalam dan Polres Sarolangun mencapai kesepakatan terkait penyerahan dua warga SAD penembak tiga satpam. (Foto: MNC Portal/Azhari Sultan)

JAMBI, iNews.id – Dua warga Suku Anak Dalam (SAD) yang menembak tiga satpam perusahaan sawit di Kabupaten Sarolangun, Jambi menyerahkan diri ke polisi, Minggu (7/11/2021). Mereka sebelumnya kabur 10 hari ke dalam hutan setelah menembak satpam PT Primatama Kreasi Mas (PKM) di Kecamatan Air Hitam, 29 Oktober 2021 lalu.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, tim gabungan Polda Jambi dan Polres Sarolangun telah berhasil mengidentifikasi pelaku penembakan tersebut kurang dari 1×24 jam setelah kejadian.

Namun, karena pertimbangan kondisi kamtibmas di wilayah Kecamatan Air Hitam, polisi menempuh cara persuasif untuk menghadirkan tersangka atau pelaku penembakan.

“Ya tadi (Minggu) diperoleh informasi dari salah seorang temenggung SAD (Temenggung Melayu Tuo), ada 2 orang warga SAD dari kelompoknya yang hendak menyerahkan diri kepada pihak kepolisian karena sebagai pelaku penembakan satpam di PT PKM pada Oktober lalu,” ungkap Mulia, Minggu (7/11/2021).

Kedua pelaku yang menyerahkan diri tersebut, dijemput langsung Wadir Krimum Polda Jambi (AKBP Tri Saksono), dan Wadir Intel

Polda Jambi AKBP S Bagus Santoso, serta Kapolsek Air Hitam (Iptu Yurizal) di Dusun Selentik, Kecamatan Air Hitam. 

“Identitas pelaku yang menyerahkan diri adalah BSL dan BSYG. Keduanya berasal dari kelompok SAD di Lubuk Jering (Kecamatan Sarolangun). Saat ini keduanya sedang dalam pemeriksaan penyidik Polda Jambi dan Polres Sarolangun dengan didampingi dari WARSI,” kata Mulia.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network