get app
inews
Aa Text
Read Next : Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini, Luncurkan Abu Vulkanik 

Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-Laki Akan Dipindah, Petugas Mulai Mengungsi

Jumat, 08 November 2024 - 16:00:00 WIB
Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-Laki Akan Dipindah, Petugas Mulai Mengungsi
Warga yang berada di pengungsian melihat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Jumat (8/11/2024). (Foto: iNews)

JAKARTA, iNews.idPos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, NTT akan dipindahkan ke Gunung Lewotobi Perempuan. Rencana itu seiring semakin intensifnya erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.

Kepala Balai Pemantauan Gunungapi dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Nusa Tenggara, Zakarias Dedu Ghele Raja melaporkan saat ini para petugas masih berjaga di Pos Pemantauan Gunung Api.

Dia pun memastikan jika kondisi sudah tidak kondusif maka pos pemantauan akan dipindahkan ke Gunung Lewotobi Perempuan.

"Selamat siang bersama saya Kepala Balai, saya sekarang bersama para pengamat dan teman-teman pengamat masih standby. Kalau kondisi sudah tidak kondusif kami akan berpindah dan tekan-teman yang lain sudah berpindah lebih dulu," katanya, Jumat (8/11/2024). 

"Kami masih standby untuk melihat aktivitas seismik atau letusan berikutnya. Kalau memang kondisi sudah tidak kondusif maka akan mengungsi," kata Zakarias.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Emanuel Rofianus Bere melaporkan bahwa erupsi saat ini terpantau tinggi kolom letusan teramati ± 4.000 meter di atas puncak. 

Emanuel melaporkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya, barat dan barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.

Emanuel meminta masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 Km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, serta sektoral 8 km pada arah Barat Daya - Barat Laut.

Emanuel juga mengingatkan masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi. 

"Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan," katanya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut