Gedung Kampus di Mamuju yang Rusak Parah akibat Gempa Dirobohkan
Kamis, 21 Januari 2021 - 10:46:00 WIB
Antara
MAMUJU, iNews,id - Gedung Kampus Universitas Tomakaka (Unika) di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, yang rusak akibat gempa dirobohkan. Gempa menyebabkan bangunan kampus rusak dan tidak layak digunakan lagi.
Alat berat yang akan digunakan untuk merobohkan bangunan yang rusak berat sudah ada di kompleks kampus Unika.
Baca Juga
Beredar Video Korban Gempa Majene Berebut Bantuan di Rumah Camat
"Mohon doa semuanya kiranya segalanya dilancarkan, demi masa depan anak anak daerah yang menempuh pendidikan di kampus Unika," kata Wakil Rektor Universitas Tomakaka (Unika) Tri Sulkarnain, Kamis (21/1/2021).
Dia mengatakan gempa tidak sampai menimbulkan korban di kompleks kampus Unika.
Editor: Nani Suherni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Regional
4 hari lalu
Pendarahan Hebat, Warga Pedalaman Mamuju Ditandu 21 Km Lewati Sungai ke Puskesmas
Sulut
31 hari lalu
Gempa Hari Ini M 6,9 Guncang Pulau Karatung Sulut, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Jabar
3 bulan lalu
Ancaman Gempa Sesar Lembang, Kunjungan Wisatawan ke Bandung Barat Merosot
Jabar
3 bulan lalu
Siaga Hadapi Gempa akibat Sesar Lembang, BPBD Cimahi Siapkan Pos dan Jalur Evakuasi
Sumbar
6 bulan lalu
3 Gempa Beruntun Guncang Padang Panjang dan Tanah Datar, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Jatim
8 bulan lalu
Kapal Meledak di Lamongan, Warga Rasakan Guncangan seperti Gempa
Berita Terkini
Jabar
2 jam lalu
Korupsi Rp1 Miliar, Kades di Kuningan Diduga Gunakan Dana Desa untuk Bayar Cicilan Bank
Jateng
5 jam lalu
Tak Menyeramkan, Begini Serunya Parade Hantu di Saloka Park Semarang
Jateng
6 jam lalu
Viral Pelajar SMP di Blora jadi Korban Bullying, Polisi Amankan Belasan Siswa
Jatim
6 jam lalu
Kecelakaan Maut di Ngawi, Pemotor Wanita Tewas Terlindas Truk usai Gagal Menyalip
Papua
7 jam lalu
Realisasikan Janji, Politisi Perindo Yosua Terangi Warga Sorong Utara dengan Solar Light
Sulsel
7 jam lalu
4 Tersangka Penculikan Balita di Makassar Terancam Hukuman 15 tahun Penjara