JAKARTA, iNews.id – Oknum prajurit TNI Angkatan Udara (AU) yang diduga mengusir ibu mertuanya keluar dari rumah dinas diperiksa Polisi Militer (POM) AU dan Intel Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru, Riau.
Jika terjadi pelanggaran, oknum anggota TNI AU bernama Koptu Mesman yang berdinas di Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru akan dikenakan sanksi sesuai hukum yang berlaku.
Viral Anggota TNI AU Usir Mertua dari Rumah Dinas, Ini Tanggapan Lanud Roesmin Nurjadin
Perlakuan kasar anggota TNI AU mengusir mertua perempuannya keluar dari rumah dinas viral di media sosial. Video itu pertama kali diunggah anggota DPR Hillary Brigitta di akun instagram pribadinya, Selasa (7/12/2021).
Di dalam video, terlihat Kopral itu bertindak kasar terhadap seorang perempuan paruh baya yang tengah duduk di kursi roda. Tidak hanya itu, dirinya juga terlihat mengusir ibu-ibu tersebut dari rumah.
Viral Oknum TNI AU Usir Ibu Mertua Berkursi Roda Keluar Rumah Dinas, Istri Ngadu ke Anggota DPR
Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan, Kopral Mesman sudah diminta keterangan oleh petugas Pomau dan Intel Lanud Rsn, terkait kejadian ini. Dia memastikan, bilamana terdapat pelanggaran, maka memastikan anggota itu akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
"Apabila pada kejadian tersebut ditemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh yang bersangkutan, maka akan dikenai sanksi sesuai aturan hukum yang berlaku," katanya ketika dikonfirmasi MNC Portal, Rabu (8/12/2021).
Kadispenau memastikan masalah telah diselesaikan secara kekeluargaan. Anggota TNI AU itu bernama Koptu Mesman dan kesehariannya berdinas di Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau.
"Permasalahan keluarga yang dialami oleh Kopral Mesman, salah satu anggota Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru telah diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Indan.
Dia menjelaskan, latar belakang dari masalah tersebut adalah urusan keluarga. Menurut dia, komandan setempat telah turun tangan guna melakukan mediasi.
"Kejadian dalam video tersebut berlatar belakang masalah keluarga, dan sudah dimediasi oleh Komandan setempat," katanya.
Editor: Kastolani Marzuki