Bocah Dianiaya 2 Oknum Anggota TNI karena Dituduh Curi HP Masih Nyeri di Pipi

KUPANG, iNews.id – Kondisi Petrus Seuk (13) bocah asal Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, NTT yang dianiaya dua oknum anggota TNI sudah mulai membaik. Namun, bocah SD itu masih merasakan nyeri di pipi akibat bekas penganiayaan.

Dari hasil pemeriksaan, dr Rukmana mengatakan, secara umum keadaan bocah yang kini dibangku SD kelas IV itu dalam keadaan baik dan stabil.

Baca Juga

Denpom Tahan 2 Anggota TNI Penyiksa Bocah 13 Tahun di Rote Ndao

Tanda-tanda vital juga, kata dr Rukmana, dalam batas normal. Kemudian juga kesadaran yang bersangkutan juga saat ini dalam kesadaran penuh.

"Namun memang pasien masih mengeluh nyeri sedikit di pipi kanan dan kiri. Sementara itu luka lecet di badan pasien juga sudah mulai mengering," kata dia, Senin (23/8/2021).

Baca Juga

Jenderal Andika Perkasa Perintahkan 2 Prajurit Penganiaya Bocah 13 Tahun di Rote Ndao Diproses Hukum

Dalam kesempatan itu juga, dr Rukmana memberikan bingkisan dari Kepala Kesdam IX /Udayana dan parsel berupa makanan dan minuman dari Dandenkesyah Kupang, pemberian sembako dari Komandan Kodim 1627/RN dan pemberian obat nyeri dan vitamin.

Ayah Petrus, Joningrat Seuk menyampaikan terima kasih kepada Pangdam IX/Udayana yang sudah mengutus personelnya untuk memeriksa keadaan anaknya dan memberikan bantuan.

Editor: Kastolani Marzuki