Kejadian itu berlangsung pada sesi kelima. Pada sesi itu, paslon tunggal tersebut menghadapi 12 pertanyaan cepat.
"Rakyat yang susah atau pejabat daerah yang susah?" tanya moderator.
"Rakyat...." kata keduanya.
Mereka sempat terhenti, kemudian merevisi jawabannya. Momentum ini membuat oderator tertawa dan para penonton tertawa.
"Eh pejabat daerah yang susah," kata mereka lagi memperbaiki jawaban.
"Pejabat yang susah?" timpal sang moderator
"Ya mengutamakan rakyat," kata Mian-Arie.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait