JAMBI, iNews.id - Ribuan ekor ikan di Kabupaten Muaro, Provinsi Jambi mati tanpa sebab. Ikan yang mati itu berada di kolam ikan di Desa Lopak Alai Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro.
"Ikan yang ada di kolam mendadak mati beberapa hari lalu. Mati tanpa ada sebab, padahal selama ini telah menjalankan usaha budidaya ikan jenis patin tersebut tidak pernah ada masalah," kata Pemilik lahan kolam ikan, Iwan (37), Rabu (17/3/2021).
Iwan menambahkan, dirinya menduga ada lebih dari 10.000 ekor ikan patin yang mati. Awalnya 7.000 ekor di satu kolam mati mendadak kemudian lebih 4.000 ekor lagi di kolam lainnya juga mati.
"Diduga karena adanya aktivitas pengeboran minyak yang berada dekat di sebelah kolam. Jarak kolam dan aktivitas pengeboran minyak hanya 50 meter," kata dia.
Dari 12 kolam miliknya, untuk dua kolam saja isi ikan yang sudah mati ada 11.000 ekor. Bangkai ikan membuat air kolam miliknya juga berubah warna sehingga menimbulkan banyak buih.
"Saya berharap pihak pengebor bertanggungjawab, karena saya merupakan pihak yang dirugikan," kata Iwan.
Sebelum ada aktivitas pengeboran minyak, kolam yang berisi ikan aman-aman saja tidak ada yang mati bahkan panennya pun sesuai harapan.
"Kita juga tidak ada pemberitahuan dari pemerintah desa akan adanya pengeboran," kata Iwan.
Dia juga menyampaikan, seandainya ada pemberitahuan pengeboran, mungkin tidak akan isi kolam-kolam dengan ikan, karena dari luas lahan 1 ha itu ada 12 kolam yang diisi bibit ikan dan masing-masing kolam berisi 7.000 bibit ikan patin.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait