SAMARINDA, iNews.id - Sekeluarga diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AW Syahranie Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), yang terdiri atas suami, istri, dan anak. Sang suami dinyatakan positif terinfeksi virus korona atau Covid-19 sedangkan istri dan anak masih menunggu hasil tes laboratorium.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim Andi M Ishak menjelaskan, pasien tersebut diketahui memiliki riwayat perjalanan mengikuti kegiatan seminar di Kota Bogor, Jawa barat (Jabar). Pulang dari Bogor, pasien tersebut bersama istri dan anaknya berangkat ke Kota Bontang untuk ziarah kubur.
Setelah kembali ke Samarinda, sang suami mengalami gejala terinfeksi virus korona dana dirawat di RSUD AW Syahranie pada Sabtu, 14 Maret 2020. Dari hasil tes laboratorium di Balitbangkes Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sang suami dinyatakan positif terinfeksi virus korona.
“Dia berangkat ziarah satu mobil dengan istri dan anaknya. Jadi tidak kontak dengan orang lain,” kata Andi, Kamis (19/3/2020).
Sementara Direktur RSUD AW Syahranie, David Hariadi Masjhoer memastikan kondisi ketiga pasien dalam kondisi baik. Sejumlah gejala klinis sudah berkurang drastis.
“Gejala klinisnya sudah baik. Jadi saat pasien pertama kali masuk di hari Sabtu, 14 Maret 2020, demam tidak terlalu tinggi. Tapi mulai hari Minggu suhunya sudah normal. Batuk sudah sangat jauh berkurang,” kata David.
Penanganan terhadap pasien terjangkit Covid-19, tambah David, dilakukan sesuai gejala klinis yang dialami pasien. “Tidak ada terapi khusus untuk pasien korona. Yang kita terapi hanyalah gejalanya saja,” ujar David.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait