TANJUNGPINANG, iNews.id - Wali Kota Tanjungpinang Syahrul hingga kini masih dirawat intensif setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19. Saat ini, kondisinya sudah semakin membaik.
Syahrul dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri) sejak Sabtu (11/4/2020). Dua hari kemudian tim medis menyatakan Syahrul terinfeksi Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR.
Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam mengatakan, alat terapi ginjal Wali Kota Tanjungpinang Syahrul akan dilepas karena ginjal sudah berfungsi dengan baik.Tekanan darah pada tubuh Syahrul juga sudah stabil.
"Kondisi Pak Wali Kota Alhamdulillah semakin membaik. Fungsi ginjalnya sudah baik, sehingga hari ini direncanakan alat terapi ginjalnya (CRRT) akan dilepas. Saturasi oksigen sudah normal," kata Rustam di Tanjungpinang, Jumat (24/4/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana sebelumnya juga mengatakan, kondisi Syahrul semakin membaik setelah dirawat hampir dua pekan di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri).
"Kondisi Pak Syahrul semakin hari semakin baik. Kami dapat laporan dari tim medis tadi pagi bahwa pernapasan Pak Syahrul mulai membaik, dengan fungsi jantung dan paru-paru juga membaik," katanya.
Ventilator akan dilepaskan dari tubuh Syahrul jika kondisinya semakin membaik. Sejak beberapa hari lalu, tim medis juga melakukan terapi karena kondisinya ditidurkan sejak dipasang ventilator atau alat yang membantu pernafasan. Tubuh Syahrul digerakkan oleh tim medis setiap hari.
"Pelan-pelan kondisi Pak Syahrul berubah menjadi lebih baik. Ini sebuah keajaiban untuk alim ulama seperti Pak Syahrul yang tidak hanya didoakan oleh keluarganya, melainkan juga masyarakat Tanjungpinang," ujarnya.
Diketahui, Syahrul dikonfirmasi terinfeksi Covisd-19, dua hari setelah dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri), Sabtu (11/4/2020). Selain Syahrul, istri dan cucunya juga terinfeksi Covid-19. Bahkan, dokter pribadi mereka juga tertular virus corona.
Sementara anggota keluarga yang lainnya negatif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan pertama melalui PCR. Pemeriksaan lanjutan masih dilakukan untuk memastikan mereka tidak tertular Covid-19.
Wali Kota Tanjungpinang menerima bantuan alat pelindung diri dan masker di Lanud Tanjungpinang pada 4 April 2020. (Foto: Antara)
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait