CILEGON, iNews.id - Pembunuhan anak dalam rumah mewah di kompleks Bukit Baja Sejahtera (BBS) III, Kota Cilegon, Banten menjadi perhatian polisi. Motif dan pelaku pembunuhan bocah laki-laki berusia 9 tahun berinisial E masih menjadi misteri.
Dalam pengusutan kasus, Polres Cilegon memfokuskan penyelidikan pada pencarian kamera pengawas atau CCTV di sekitar lokasi kejadian. Rekaman CCTV dinilai krusial untuk mengungkap kronologi peristiwa serta aktivitas orang-orang yang berada di sekitar rumah korban.
Kasi Humas Polres Cilegon AKP Sigit Dermawan menyampaikan hingga kini pihaknya belum menemukan rekaman kamera pengawas yang dapat dijadikan petunjuk awal. Proses pencarian masih terus dilakukan oleh penyidik.
“Untuk CCTV masih kami cari dan dalami. Keberadaan dan rekamannya belum kami temukan,” kata AKP Sigit dikutip dari iNews Banten, Rabu (17/12/2025).
AKP Sigit menegaskan pencarian CCTV dilakukan dengan menyisir lingkungan perumahan di sekitar tempat kejadian perkara. Menurutnya, keberadaan kamera pengawas akan sangat membantu penyidik dalam merekonstruksi peristiwa secara utuh.
“CCTV sangat membantu untuk memperjelas kronologi kejadian. Karena itu, kami masih melakukan penelusuran di lingkungan sekitar lokasi,” ujarnya.
Selain menelusuri CCTV, penyidik Polres Cilegon juga terus mengumpulkan alat bukti lain. Pemeriksaan terhadap sejumlah saksi masih berlangsung guna mengungkap pembunuhan anak di Cilegon tersebut.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait