Ilustrasi, Mandi Balimau sebagai simbol pembersihan diri dari kesalahan menjelang puasa Ramadhan. (Foto: Istimewa).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko Widodo menilai Mandi Balimau memiliki niat dan pelajaran yang bagus supaya sebelum puasa membersihkan diri dengan cara Mandi Balimau.

Menurutnya, teknis di lapangan tidak memperhatikan norma tertentu atau bercampur-baur antara laki-laki dan perempuan di satu lokasi atau sungai.

"Bercampur antara laki-laki dan perempuan yang tidak bagus dilakukan maka ke depan harus diperbaiki, namun niat Mandi Balimau membersihkan diri sebelum puasa," katanya.

Kabag Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Mukomuko Amri Kurniadi mengungkapkan, ada berbagai tradisi masyarakat menjelang Ramadhan, yaitu Mandi Balimau, doa masuk puasa, ziarah kubur dan mengantar limau kepada mertua.

Dia menyampaikan, sampai sekarang berbagai tradisi menjelang Ramadhan masih dipertahankan masyarakat, namun saat ini jumlah warga di daerah ini, terutama di Kecamatan Kota Mukomuko yang melakukan tradisi ini, tidak sebanyak pada masa lampau.


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network