Setelah harimau pergi, korban langsung dibawa ke klinik perusahaan untuk dilakukan pemeriksaan dan penanganan medis. Akibat diserang harimau tersebut, korban mengalami luka robek di kepala atas sehingga mendapatkan 20 jahitan.
Setelah mendapat laporan tentang kejadian itu, kata dia, pihaknya langsung turun ke lapangan dengan memasang kamera jebak.
Bukan itu saja, pihaknya juga mengimbau, mengedukasi dan mensosialisasikan terkait upaya mitigasi konflik ini.
Selain itu, pihaknya juga melakukan kegiatan patroli perlindungan harimau agar kembali membangun rasa aman para pekerja.
"Kami juga berkoordinasi dengan pihak perusahaan terkait implemantasi SOP pelaksanaan kegiatan lapangan dan pengawasannya agar dapat mengantisipasi kejadian serupa terjadi lagi di kemudian hari," pungkasnya.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait