KOTAWARINGIN BARAT, iNews.id – Sosok bule asal Argentina berjualan kebab dan nasi kebuli di pinggir Jalan Antasari, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng) ternyata seorang mualaf. Bule Argentina tersebut bernama Umar bin Abdullah (24) yang sudah memeluk agama Islam sejak 2013.
Di sela-sela berjualan, Umar juga selalu meluangkan waktu untuk mengaji dan tak lupa menjalankan salat lima waktu.
"Ya pas tidak ada pembeli saya luangkan waktu untuk mengaji, kalau ada suara azan langsung salat di masjid. Ini bekal saya nanti di akhirat," ucapnya, Senin (1/2/2021).
Umar pun penceritakan pertama kali ke Indonesia pada 2017. Berawal untuk memperdalam agama Islam. Sebab di Argentina warga yang beragama Islam sangat sedikit. Makanya dia memilih Indonesia untuk memperdalam agama Islam karena penduduknya mayoritas muslim.
“Saya seorang mualaf sejak 2013 saat masih di Argentina. Saya dulu seorang Katolik. Awal masuk Indonesia sekitar tahun 2017 untuk belajar agama Islam di Yogyakarta. Sebelumnya pernah ke Selandia Baru, Australia dan saya melihat Indonesia mayoritas beragama muslim. 2018 baru masuk Kalimantan," kata Umar.
Selama di Pangkalan Bun Kalteng Umar banyak berkenalan dengan para ustaz dan ulama. Dari situ dia kenal dengan mertuanya.
“Pada 2018 bulan Febuari tiba di Pangkalan Bun, saya menikah Agustus 2018, istri saya asli Pangkalan Bun namanya Aulia (28), saya sudah diberi seorang anak permpuan bernama Maryam. Sampai sekarang saya masih warga negara Argentina. Tapi jika nanti semua syarat selesai saya pasti akan menjadi WNI,” tuturnya.
Istri Umar diketahui merupakan seorang dokter yang bekerja di sebuah rumah sakit swasta di Pangkalan Bun. Umar kini tinggal di RT 24, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan bersama istri dan satu anaknya.
Umar mengaku sudah berjualan nasi kebuli dan kebab sejak Juli 2020 di pinggir jalan dengan motor.
“Awalnya dulu saya mangkal di depan masjid Sirajul Huhtadin dekat pasar. Baru satu bulan mangkal di sini (Jalan Antasari depan lapangan istana kuning),” ujar Umar.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait