KUPANG, iNews.id - Salah satu bakal calon bupati asal Kabupaten Ngada dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan swab di Laboratorium Molekul RSUD WZ Johanes Kupang. Akibatnya proses verifikasi data dari bakal calon bupati tersebut ditunda sampai dinyatakan negatif Covid-19.
Balon bupati ini diketahui bernama Kristo Loko yang berpasangan dengan Emanuel Dopo. Bakal paslon kepala daerah yang disingkat dengan Paket Credo ini diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Hanura.
“Untuk mencegah munculnya klaster baru, pasangan calon bupati ini sementara tidak mengikuti tahapan selanjutnya hingga hasilnya negatif Covid-19,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTT Thomas Dohu di Kupang, Rabu (9/9/2020).
Thomas mengatakan, sudah berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Ngada. Penyelenggara Pemilu di daerah itu memastikan sudah menunda proses verifikasi data dari balon bupati yang positif Covid-19.
“Selanjutnya akan diproses lagi bila yang bersangkutan sudah dinyatakan negatif oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Ngada,” kata Thomas Dohu.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 di kalangan bakal calon bupati dan wakil bupati, KPU akan memperketat lagi penerapan standar protokol kesehatan Covid-19, terutama untuk penggunaan alat pelindung diri (APD). Selain itu, pengaturan jarak dan pembatasan orang dalam seluruh kegiatan tahapan Pilkada Serentak 2020 akan semakin diperketat.
Direktur RSUD WZ Johannes Kupang dr Mindo Sinaga sebelumnya membenarkan ada bakal calon kepala daerah yang diketahui positif Covid-19 saat pemeriksaan swab. Dari hasil tersebut, balon bupati itu langsung menjalani isolasi.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait