get app
inews
Aa Text
Read Next : Polri Hadirkan Eks Napiter Imron saat FGD Program Kontra Radikal di Sigi Sulteng

Wilayah Operasi Madago Raya Diperluas Jadi 4 Kabupaten, Ini Alasannya

Kamis, 22 Desember 2022 - 15:44:00 WIB
Wilayah Operasi Madago Raya Diperluas Jadi 4 Kabupaten, Ini Alasannya
Wilayah Operasi Madago Raya diperluas menjadi 4 kabupaten setelah ditemukan eks napiter yang pulang dan bermukim di Tojo Una-una. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

PALU, iNews.id - Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan wilayah Operasi Madago Raya diperluas menjadi empat kabupaten. Wilayah tersebut yakni Poso, Sigi, Parigi Moutong, dan Tojo Una-una.

"Sebelumnya hanya tiga kabupaten, dan hasil pengecekan beberapa mantan narapidana teroris (napiter) yang sudah pulang bermukim di Tojo Una-una, sedangkan fokus operasi Madago Raya adalah pemulihan dan bimbingan termasuk bimbingan untuk mantan napiter," kata Rudy di Palu, Kamis (22/12/2022).

Dia menjelaskan, operasi Madago Raya akan fokus pada pemulihan dan deradikalisasi terhadap kelompok-kelompok masyarakat di daerah-daerah yang pernah melakukan dukungan kepada Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

"Kami akan membimbing masyarakat yang terpapar ataupun mantan napiter yang sudah pulang agar bisa hidup berdampingan dengan masyarakat yang lainnya dan mempunyai mata pencaharian," ujar Rudy.

Pemulihan yang dimaksud yaitu sosialisasi dan mengajak masyarakat agar secara mandiri bisa menjaga kampungnya dan dirinya sendiri.

"Operasi sudah dilakukan lebih dari 10 tahun dan hal ini membuat masyarakat terbiasa dengan operasi, mungkin ke depan juga akan dibuat kegiatan seni dan budaya," ucapnya.

Rudy mengatakan, meskipun terduga kasus terorisme yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sudah tidak ada, saat ini Polda Sulteng bersama TNI dan Densus 88 terus mendeteksi ancaman teroris di daerah tersebut.

"Ancaman teroris itu harus kita deteksi, apabila kami temukan maka segera ditindak demi keamanan daerah Sulawesi Tengah," ucapnya.

Editor: Rizky Agustian

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut