get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Kasus Zacky Dituduh Tabrak Anak di Sukasari Bandung, CCTV Ungkap Fakta Sebenarnya!

Viral Anggota DPRD Sikka Sebut Pandemi Covid Dijadikan Proyek, Nakes Akan Gelar Demo

Senin, 12 Juli 2021 - 00:01:00 WIB
Viral Anggota DPRD Sikka Sebut Pandemi Covid Dijadikan Proyek, Nakes Akan Gelar Demo
Tangkapan layar anggota DPRD Sikka mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait pandemi Covid dalam RDP online. (Foto: MNC Portal/Joni Nura)

SIKKA, iNews.id - Angota DPRD Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait pandemi Covid-19. Dalam rapat dengar pendapat (RDP) DPRD dengan Satgas Covid-19 Sikka, Sabtu (10/7/2021), anggota Dewan bernama Benediktus Lukas Raja itu menyebut pandemi Covid-19 dijadikan proyek oleh pemerintah dan dokter.

Pernyataan Sekretaris Fraksi PDIP Sikka itu pun viral di media sosial. RDP yang dipimpin Ketua DPRD Sikka Donatus David itu digelar secara offline dan online.

Beberapa anggota DPRD mengikuti secara offline, ada juga yang secara online. Sementara Satgas Covid Sikka dipimpin Bupati Sikka mengikuti secara online dari kantor bupati.

Benediktus berpendapat semua orang sedang takut dengan Covid-19. Akibatnya penanganan tidak maksimal, sehingga terjadi peningkatan kasus

Dia lalu menilai kasus kematian yang terjadi di Kabupaten Sikka, tidak semuanya karena covid, tapi diakibatkan oleh penyakit lain. 

“Jangan sampai pak ketua, catat apa yang saya sampaikan, pandemi ini dijadikan proyek. Pandemi ini dijadikan proyek untuk menghabiskan uang rakyat,” katanya.

Mantan Ketua GMNI Sikka yang biasa disapa Dicky Raja ini tidak menyebut jelas siapa yang dia maksudkan telah menjadikan pandemi sebagai proyek dan menghabiskan uang rakyat.

“Siapa yang menghabiskan uang rakyat? Kita semua pasti tahu. pusing ini kita, dprd dan bupati,” ujarnya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut