UMKM Lokal Unjuk Gigi di Gelaran MotoGP Mandalika 2024
                
            
                Fiki mengatakan, ke depan diharapkan UMKM lokal juga bisa masuk ke dalam ekosistem rantai pasok MotoGP, bukan hanya di Indonesia tapi dunia.
“Seperti melalui official merchandise untuk produk fesyen sampai menjadi produsen suku cadang motor, karena saat ini saja, Indonesia sudah punya produsen/builder untuk miniGP seperti SND Racing,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, bahwa keberhasilan penyelenggaraan MotoGP tahun ini adalah berkat kerja sama semua pihak.
“Kami mengapresiasi semua pihak yang mengambil peranan penting dalam penyelenggaraan event kali ini, mulai dari PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Injourney), Kemenparekraf, pemerintah daerah, dan pihak sponsor. Kerja sama ini kami harapkan terus terjalin demi kemajuan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia," katanya.
Salah satu pelaku UMKM yang merasakan dampak positif ini adalah Agus, pedagang kaos dengan brand Lombok”Qu yang berhasil meraup omzet hingga Rp40 juta selama penyelenggaraan MotoGP Mandalika. Produk-produk kuliner dan souvenir bertema MotoGP Mandalika menjadi primadona di kalangan pengunjung, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
"Kami sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk berpartisipasi dalam event sebesar ini. Antusiasme pengunjung terhadap produk-produk kami sangat tinggi, dan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk," ujar Agus.
UMKM lokal secara umum turut menggeliat dan melaporkan peningkatan omzet yang signifikan, membuktikan bahwa ajang internasional ini memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.
Editor: Anindita Trinoviana