get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Buru Pengendali Jaringan Mobil Bawa 6 Tas Ekstasi yang Kecelakaan di Lampung

Siapa AKBP Fajar Widyadharma? Kapolres Ngada yang Ditangkap Dugaan Narkoba-Pornografi

Selasa, 04 Maret 2025 - 06:50:00 WIB
Siapa AKBP Fajar Widyadharma? Kapolres Ngada yang Ditangkap Dugaan Narkoba-Pornografi
Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja yang dikabarkan ditangkap tim Mabes Polri. (Foto: Polres Ngada)

JAKARTA, iNews.id - Penangkapan Kapolres Ngada oleh tim Mabes Polri menggegerkan warga Nusa Tenggara Timur (NTT). Tak main-main, tuduhannya diduga terkait dugaan penyalahgunaan narkoba dan pornografi.

Lalu siapakah Kapolres Ngada? Berdasarkan data kepolisian, saat ini posisi Kapolres Ngada dijabat AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja.

Karier di Polri

Perwira menengah Polri dengan pangkat dua melati ini bukan orang baru di NTT. Jejak kariernya cukup lama bertugas di wilayah NTT.

Seperti menjadi Kapolres Sumba Timur dan Kapolres Ngada. Sebelumnya dia pernah menjabat sebagai Kabag Bin Opsnal Ditresnarkoba Polri.

Tak banyak informasi detailnya. Namun disebutkan AKBP Fajar Widyadharma merupakan lulusan sekolah SMA Taruna Nusantara. Lalu melanjutkan ke Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK).

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), AKBP Fajar terakhir melaporkan hartanya pada Desember 2023. Ketika itu masih menjabat sebagai Kapolres Sumba Timur.

Dari laporan tersebut dia mempunya harta kas setara kas mencapai Rp14 juta. AKBP Fajar tercatat tidak memiliki kendaraan maupun rumah dan utang. 

AKBP Fajar merupakan sosok berprestasi dan memiliki hobi aeromodelling. Dia baru berpindah tugas ke Polres Ngada setelah meninggalkan Sumba Timur pada Juli 2024. Saat itu, dia digantikan oleh AKBP E Jacky T Umbu Kaledi, putra daerah asal Anakalang, Sumba Tengah.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut