Polisi yang Viral Tendang Perempuan Dicopot dari Jabatannya

PANGKALPINANG, iNews.id – Polri bergerak cepat atas viralnya video seorang anggotanya yang menganiaya dua perempuan dan seorang anak di salah satu minimarket di Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel). Persoalan itu kini sedang menjadi sorotan publik.

Dalam surat telegram nomor 233/VII/2018, tertanggal 13 Juli 2018, Kapolda Babel memutasi Kasubdit Kilas Ditpamobvit Polda Babel AKBP M Yusuf sebagai Pamen Yanma Polda Babel (dalam rangka riksa).

Baca Juga

Viral Pria Berkaos Polisi Tendang Perempuan, Ini Penjelasannya

Diketahui, AKBP M Yusuf merupakan pria berkaos oranye bertuliskan polisi yang viral di media sosial (medsos) saat menganiaya seorang perempuan. Berdasarkan surat telegram tersebut, dia dicopot dari jabatan lamanya dan saat ini menjalani pemeriksaan.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Babel AKBP Abdul Munim menuturkan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (11/7/2018) pukul 19.00 WIB. Saat itu, toko Yusuf di Jalan Selindung, Pangkalpinang, disatroni pencuri yang diduga salah satunya adalah seorang ibu.

"Saat itu ada pemilik toko berinisial Y melihat kejadian pencurian di tokonya, lalu Y bertanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan kekerasan seperti di video yang viral," tutur Munim dalam keterangannya, Jumat (13/7/2018).

Menurut Munim, Yusuf yang menjabat Kasubid Ditpamobvit Polda Kepulauan Babel itu emosi, karena pencuri itu datang bergerombol ke tokonya. Namun, saat ditangkap, sebagiannya melarikan diri. Mereka diinterogasi di tempat dan hanya diam tidak mengaku.

"Pura-pura belanja, berombongan berjumlah tujuh orang, enam masuk toko dan satu menunggu di mobil Avanza. Tiga ketangkap. Y terpancing emosi karena mereka ramai-ramai maling, saat yang ketangkap ditanya bilangnya tidak tau semua," ujarnya.

Ketiga orang pelaku tersebut yakni dua ibu dan satu anak remaja. Kasus pencurian itu juga sudah dilaporkan ke Polres Pangkal Pinang oleh penjaga toko.

"Ketiga pelaku saat ini ditangani Satreskrim Polda Babel, sedangkan Yusuf menjalan pemeriksaan Bidang propam Polda Babel,” kata Munim.

Editor: Donald Karouw