get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Wonosobo, Nikmati Perjalanan dengan Pemandangan Memukau

Perkampungan Badui Dalam Ditutup bagi Wisatawan saat Kawalu, Ini Waktunya

Kamis, 02 Februari 2023 - 11:07:00 WIB
Perkampungan Badui Dalam Ditutup bagi Wisatawan saat Kawalu, Ini Waktunya
Masyarakat Badui Dalam di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, berkumpul di tanah lapang menyambut kunjungan Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Antara/Mansur)

LEBAK, iNews.id - Perkampungan masyarakat Badui Dalam di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, selama pelaksanaan tradisi Kawalu atau bulan larangan, tertutup bagi wisatawan. Agenda tersebut berlangsung selama tiga bulan dan dimulai pada 24 Januari 2023.

Kawalu merupakan cara masyarakat Badui Dalam menjalani ritual adat penyucian diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Selama masa penyucian itu, wisatawan itu tentu dilarang memasuki permukiman Badui Dalam, antara lain, Kampung Cibeo, Cikawartana, dan Cikeusik. Sebab, selama masyarakat Badui Dalam menjalani ritual Kawalu, diperlukan ketenangan.

Oleh karena itu, selama ritual itu berlangsung, wisatawan hanya boleh mendatangi permukiman masyarakat Badui Luar atau Badui penamping.

Tetua adat Badui sekaligus Kepala Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Jaro Saija minta wisatawan mematuhi larangan itu, tidak memaksakan diri memasuki kawasan perkampungan Badui Dalam. Penetapan Kawalu itu berdasarkan petuah Tetua Adat Tangtu Tilu Jaro Tujuh Lembaga Adat Desa Kanekes dan masyarakat Badui Dalam.

Ritual Kawalu bagi masyarakat Badui Dalam, berdasarkan kesepakatan tangtu tilu (pemimpin adat) dan pada hari ke-18 mereka melaksanakan puasa kemudian menggelar upacara ritual ngeriung selamatan.

Setelah melaksanakan Kawalu,  masyarakat Badui Dalam dan Badui Luar akan turun gunung menggelar Seba Badui dengan mendatangi Bupati Lebak dan Gubernur Banten untuk bersilaturahmi.

Ritual Kawalu merupakan ungkapan rasa syukur masyarakat Badui kepada Sang Maha Kuasa atas anugerah hasil alam yang diberikan.

Kehidupan masyarakat Badui dikenal hanya mengandalkan penghasilan ekonomi dan ketahanan pangan dari huma ladang dengan menanam padi huma, pisang, jagung, jahe, kencur, endog tiwu, sayur-sayuran, dan cabai.

Tradisi Ratusan Tahun

Tradisi Kawalu sudah berlangsung ratusan tahun oleh masyarakat Badui Dalam dan Badui Luar. Ritual ini merupakan upacara adat yang sakral.

Jika masyarakat Badui tidak melaksanakan tradisi Kawalu diyakini akan mengakibatkan musibah dan menimbulkan malapetaka. Oleh karena itu, Kawalu wajib diikuti oleh seluruh warga Badui.

Namun, upacara suci itu hanya dipusatkan di tiga kampung tangtu atau Badui Dalam dengan tiga Puun di masing-masing kampung, yakni Cibeo, Cikeusik, dan Cikertawana.

Pelaksanaan upacara Kawalu bertempat di bale yang lokasinya tak jauh dari tempat tinggal puun/pemangku adat. Masyarakat Badui Dalam maupun Badui Luar dapat berkumpul dan memenuhi bale itu.

Dalam pelaksanaan upacara Kawalu ini,  setiap kampung dipimpin oleh puun dan dibantu oleh para Jaro Tujuh dan Baresan Palawari sebagai panitia pelaksana.

"Kami sebelum lahir, upacara Kawalu sudah ada," kata Jaro Saija.

Selama tradisi Kawalu, perkampungan Cibeo, Cikawartana, dan Cikeusik tertutup baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara setelah ditetapkan oleh lembaga adat setempat. Penutupan dimulai sejak 24 Januari hingga 24 April 2023.

Penutupan tersebut karena masyarakat Badui Dalam yang ada di tiga kampung itu fokus beribadah dan berdoa atau menyucikan diri sehingga mereka tidak boleh terganggu. Masyarakat Badui selama ritual Kawalu meminta kepada Tuhan Yang Maha Esa agar dijauhkan dari marabahaya dan mendatangkan keberkahan dan hidup makmur, sejahtera, dan sehat.

Begitu juga mereka berdoa, agar bangsa dan negara aman, damai, dan sejahtera. Namun, selama penutupan itu masih ada kekecualian. Pejabat daerah dan pejabat negara diizinkan masuk ke kawasan Badui Dalam, tetapi dibatasi hanya lima orang.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut