Oknum Anggota TNI AL Diduga Aniaya 2 Warga Sikka, 1 di Antaranya Sampai Tak Bisa Jalan

SIKKA, iNews.id - Oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang bertugas di Lanal Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), diduga menganiaya dua warga Sikka di atas Kapal Darma Rucita Tujuh. Akibatnya kedua korban dilarikan ke rumah sakit.

Dari informasi yang diterima iNews, identitas korban yakni Tomy dan Emon. Dalam video yang beredar, wajah korban babak belur.

Baca Juga

Dosen Unhas Dianiaya Suami WNA Italia gegara Dituding Selingkuh, Pelaku hendak Kabur ke Jakarta

Korban Emon bahkan tidak bisa berjalan pascadianiaya. Sementara itu, korban Tomi mengatakan kasus ini sudah dilaporkan Mapolres Sikka. Tomi mengaku tidak tahu sebabnya hingga menjadi korban pemukulan.

"Kami dipukul di kapal. Yang pukul itu angkatan laut. Dia tugas di sana. Ada satu orang yang pukul. Tapi dia (terduga pelaku) pukul dua orang," kata Tomi.

Baca Juga

Polda Papua Investigasi Kasus 5 Nakes Diserang dan Dianiaya KKB Yahukimo

Orang tua korban Eman, Jarot mengaku kecewa dengan sikap oknum anggota TNI tersebut.

"Iya kena pukul pas lagi di kapal. Dia (korban) dari Surabaya mau ke Maumere. Semua memar semua, itu sampai enggak bisa jalan. Saya kecewa proses hukum harus tetap berjalan," ucap Jarot.

Baca Juga

Oknum Anggota TNI Didakwa Membunuh Tunangan

Sementara itu, Danlanal Maumere yang dimintai konfirmasi lewat WhatsApp atas peristiwa ini belum memberikan jawaban.

Editor: Nani Suherni