get app
inews
Aa Text
Read Next : Daftar Nama Paskibraka 2025 di Istana Merdeka, Cek dari Daerahmu!

Momen Bersejarah, Pj Gubernur Sultra Terima Duplikat Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih

Selasa, 06 Agustus 2024 - 07:34:00 WIB
Momen Bersejarah, Pj Gubernur Sultra Terima Duplikat Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih
Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto saat menerima duplikat Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih di Balai Samudera Jakarta, Senin (5/8/2024). (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto menerima duplikat Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih di Balai Samudera Jakarta, Senin (5/8/2024). Penyerahan duplikat bendera pusaka tersebut diinisiasi dan diselenggarakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) kepada seluruh kepala daerah menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia. 

Acara dimulai dengan sambutan Kepala BPIP Yudian Wahyudi yang mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran para gubernur dan penjabat gubernur. 

"Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kehadiran para gubernur dan penjabat gubernur pada acara ini," ujar Yudian, Senin (5/8/2024).

Yudian juga menjelaskan tentang Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 51 Tahun 2022 mengenai Program Paskibraka. BPIP bertanggung jawab untuk mendistribusikan bendera pusaka kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah, perwakilan Republik Indonesia di luar negeri dan Kementerian/Lembaga.

"Peraturan BPIP Nomor 3 Tahun 2022 mengamanatkan duplikat bendera pusaka ini digunakan dalam waktu 10 tahun. Namun apabila sebelum 10 tahun terjadi kerusakan, dapat mengajukan pergantian secara tertulis ke BPIP," katanya.

"Kami berharap agar duplikat bendera pusaka ini dijaga dengan sebaik-baiknya," ucapnya lagi.

Acara dilanjutkan dengan pengarahan Presiden Republik Indonesia ke-5 yang juga Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri. Dia mengajak para peserta kegiatan untuk berkontemplasi sekaligus mengingatkan kembali akan perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia. 

"Bendera ini bukan sekadar kain, melainkan lambang dari perjuangan, pengorbanan dan cita-cita bangsa kita," ujar Megawati. 

Megawati juga menekankan pentingnya menyosialisasikan sejarah dan visi bangsa serta membiasakan untuk memulai dengan Salam Pancasila. 

"Pekikan 'Merdeka' menggambarkan perjuangan yang tidak pernah luntur di era kemerdekaan ini. Indonesia adalah negara demokratis, rakyat memiliki hak untuk berbicara dan mengungkapkan pendapat," katanya.

Selain itu, Megawati juga mengingatkan gotong royong, kekeluargaan dan Bhinneka Tunggal Ika sudah mulai luntur oleh anak bangsa sendiri. 

"Duplikat Sang Saka Merah Putih sebenarnya moral kita yang membuat negara lain memberikan hormat, karena menggambarkan nilai perjuangan dan kejuangan. Jaga dan berikan tempat yang layak," ucapnya.

Acara ini diakhiri dengan penyerahan duplikat bendera pusaka, teks proklamasi dan buku pendidikan Pancasila kepada seluruh kepala daerah. 

"Alhamdulillah, selaku Pj Gubernur Sultra saya tadi mendapat amanah untuk menerima duplikat bendera pusaka dari Kepala BPIP yang disaksikan Ibu Presiden RI ke-5. Ini merupakan momentum bersejarah bagi kita semua," ujar Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut