Lagi, Satu Warga Suku Anak Dalam Terduga Penembak Satpam Serahkan Diri ke Polisi

Dia menambahkan, saat menyerahkan diri, pelaku tidak membawa senjata api rakitan yang digunakan pada saat melakukan penembakan terhadap security PT PKM. Dari hasil pemeriksaan, NG mengakui menyembunyikan senjata api dipinggiran Bukit 12, di Simpang Selentik, Desa Pematang Kabau, Kecamatan Air Hitam.
Lantaran itu, dirinya dan anggota Sat Reskrim Polres Sarolangun beserta Temenggung Melaya Tuha langsung ke lokasi mengambil senjata api. Setelah menemukan 2 pucuk senjata api rakitan (kecepek) langsung dibawa ke Polres Sarolangun untuk dilakukan pemeriksaan (proses penyidikan) di Sat Reskrim Polres Sarolangun.
Tidak hanya itu, Temenggung Melaya Tuha juga menyerahkan satu pucuk senjata api rakitan ke Polsek Air Hitam milik terduga pelaku BSL yang sudah menyerahkan diri sebelumnya.
"Saat ini dalam pemeriksaan di Polres Sarolangun," ucap Mulia Prianto.
Sebelumnya, BSL dan BSYG menyerahkan dengan dijemput secara langsung oleh Kapolsek Air Hitam (Iptu Yurizal), Wadir Krimum Polda Jambi (AKBP Tri Saksono), dan Wadir Intel
Polda Jambi (AKBP S Bagus Santoso di Dusun Selentik, Kecamatan Air Hitam.
“Keduanya berasal dari kelompok SAD di Lubuk Jering (Kecamatan Sarolangun). Saat ini keduanya sedang dalam pemeriksaan penyidik Polda Jambi dan Polres Sarolangun dengan didampingi dari WARSI,” tandas Mulia.
Editor: Nani Suherni