Kemarau Ekstrem Landa Jambi, Satgas Karhutla Modifikasi Cuaca Taburkan Garam ke Awan

"Operasi TMC ini sudah dilakukan Satgas Karhutla Jambi sudah berlangsung sejak awal Oktober ini," ungkap Koordinator Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Muarojambi, Jambi, Sri Utami, Sabtu (7/10/2023).
Namun, katanya, penyemaian garam tersebut tergantung adanya awan cumulonimbus. "Selain itu, ketepatan awan dan kondisi arah angin yang mempengaruhi timbulnya hujan," katanya.
Menurut dia, nantinya hasil penyemaian garam tersebut akan menimbulkan hujan ringan hingga sedang dengan durasi kurang dari satu jam.
"Satu kali penyemaian tersebut terdapat 1.500 liter cairan garam untuk dituangkan ke sejumlah awan yang berpotensi adanya hujan," ujarnya.
Rencananya, penyemaian garam ini akan terus dilakukan petugas dan berharap hujan buatan bisa terjadi dan membasahi Jambi.
Editor: Ahmad Antoni