Kecelakaan Mobil Off Road Timpa Penonton di Muarojambi, Driver Patah Tangan

JAMBI, iNews.id - Insiden kecelakaan di event Exspo Off Road oleh Indonesia Off Road Federation (IOF) Jambi di Desa Kebon IX, Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi, Jambi tak hanya mengakibatkan belasan penonton luka-luka. Kecelakaan juga mengakibatkan pembalap mobil mengalami luka serius.

"Informasi terakhir, bahwa driver mengalami cedera tubuh pada bagian sebelah kanan. Informasinya patah tangan," ujar Ketua IOF Kota Jambi Zuwanda, Selasa (17/10/2023).

Baca Juga

Insiden Mobil Off Road Timpa Penonton di Muarojambi, Polisi Akan Periksa Panitia IOF

Menurutnya, pembalap off road yang alami kecelakaan bernama Mustari asal Palembang, Sumatra Selatan. "Tapi kami belum ada jumpa. Driver dan navigator sudah di Palembang," katanya.

Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mengingatkan kepada tim yang dari Sumatera Selatan untuk berada di Jambi dahulu. 

Baca Juga

Polisi Selidiki Kecelakaan Mobil Off Road Terbalik Timpa Penonton di Muarojambi

"Kami juga sudah ingatkan kepada tim dari Sumsel untuk di Jambi dahulu. Kalau pun ada pengobatan silahkan di Jambi dahulu untuk tindakan lebih lanjut," ujarnya.

Baca Juga

Mobil Off Road di Muarojambi Terbalik Timpa Penonton, 16 Orang Luka-Luka

Sebelumnya, kecelakaan tersebut bermula dari salah satu peserta IOF di lintasan 6 atas nama Mustari.

Saat Minggu (15/10) sore itu, Off Roader asal Palembang Provinsi Sumatera Selatan mengalami kecelakaan kendaraan yang dikendarainya terbalik.

Pada saat mendaki, Mustari yang merupakan peserta akhir di babak final mobil yang dikendarainya ternyata tidak dapat dikendalikan sehingga terbalik keluar jalur lintasan.

Tak pelak, mobil yang dikendarainya menimpa para penonton yang berada di pinggir jalur perlintasan.

Sontak saja, para penonton dan panitia berteriak kaget melihat insiden kecelakaan tersebut. Selanjutnya, sejumlah panitia berusaha mengevakuasi para korban kecelakaan ke klinik Fanza Medika, Desa Kebon IX dan RS Siloam Kota Jambi untuk penanganan medis.

Editor: Ahmad Antoni