get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasus Penghinaan Nabi Muhammad SAW di Sukabumi Berakhir Diversi, Pelaku Wajib Lapor 

Karikatur Nabi Muhammad, Ini Alasan Islam Larang Menggambar Nabi dan Rasul

Jumat, 30 Oktober 2020 - 05:30:00 WIB
Karikatur Nabi Muhammad, Ini Alasan Islam Larang Menggambar Nabi dan Rasul
Kemuliaan Nabi Muhammad SAW. (Foto: ist)

Di dalam kitab Sahihain disebutkan melalui hadis Sufyan ibnu Uyaynah:

Dari Az-Zuhri, dari Said ibnul Musayyab, dari Abu Hurairah yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Allah Swt. telah berfirman, "Anak Adam menyakiti Aku; dia mencaci masa, padahal Akulah yang menciptakan masa. Aku bolak-balikkan malam dan siang harinya (secara silih berganti).”

Baginda Rasulullah SAW bersabda :

وقال الرسول صلى الله عليه وسلم: «إن كذباً علي ليس ككذب على أحد، فمن كذب عليّ متعمداَ فليتبوأ مقعده من النار» رواه البخاري ومسلم، وهكذا من كذب على سائر الأنبياء والرسل.

“Sesungguhnya berdusta atas (nama) ku tidaklah sama dengan berdusta atas (nama) orang lain. Karena barangsiapa yang berdusta atasku, maka hendaklah ia menyiapkan tempatnya di neraka". (HR. Al-Bukhari, Muslim).

قال محمد بن سحنون: أجمع العلماء على أن شاتم الرسول -صلى الله عليه وسلم- المنتقص له كافر.

Berkata Muhammad Bin Sahnuun “Para Ulama sepakat bahwa pencela Rasulullah SAW yang dapat mengurangi (kesempurnaan beliau) dihukumi kafir.”

أصدر العلماء أكثر من فتوى بحرمة تصويرات الأنبياء والرسل وذلك حفظا لمكانتهم وصونا لكرامتهم سدا للباب الذي إذا انفتح كان وسيلة لسوء الاستعمال وقبح الاستغلال – إلى أن قال – من يفعل ذلك يمون اثما ومذنبا ويعاقبه الله تعالى عن ذلك وهنا عمل لا يليق صدوره من مسلم.

Paling terkemukanya dikalangan ulama banyak sekali memberikan fatwa akan keharaman menggambar para Nabi dan Rosul dengan tujuan agar menjaga derajat dan kemulyaan merekauntuk menutup kemungkinan bila diberikannya ruang kecil kelegalannya dijadikan perantara perbuat keji dan tercela.... Barangsiapa yang mengerjakannya maka sangatlah berdosa dan berhak siksaan Allah atasnya, perbuatan demikian tidak sepantasnya dilakukan oleh seorang muslim.

Wallahu A'lam Bisowab.

Sumber: tafsir Ibnu Katsir surah Al Ahzab, Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah-KTB.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut