Kapolda NTT Titip Pesan terkait Kasus Penipuan Casis Polri: Jangan Percaya Siapa Pun
ALOR, iNews.id - Kapolda NTT Irjen Pol Johanis Asadoma mengingatkan agar para orang tua di Kabupaten Alor tidak mempercayakan kelulusan anak kepada siapa pun saat mengikuti tes masuk Polri. Bahkan, terhadap dirinya sendiri selaku kepala kepolisian di wilayah NTT.
"Jangan percaya siapa pun, termasuk juga jangan percayai saya bahwa saya bisa luluskan anak-anak bapak ibu yang ikut tes masuk Polri," katanya saat melakukan kunjungan kerja di Alor, Senin (28/11/2022).
Pesan tersebut disampaikan Johanis menanggapi kasus dugaan penipuan calon siswa (casis) Polri di Kabupaten Rote Ndao. Korban dirugikan sebanyak Rp250 juta dengan iming-iming kelulusan tes masuk Polri.
Mantan Kadiv Hubungan Internasional Polri itu mengatakan, seorang anak bisa lulus tes Polri karena belajar dengan giat serta berdoa meminta pertolongan dari Tuhan. Tak hanya itu, casis Polri juga harus mempersiapkan diri dengan melatih fisik dan rohani sebelum mengikuti tes masuk Polri.
"Bapak mama harus hindari praktik-praktik KKN dalam seleksi tes masuk anggota Polri," kata dia.
Dia pun mengajak seluruh anak-anak muda di Alor untuk berjuang sendiri menggapai cita-cita. Dirinya dalam kesempatan itu mengisahkan tentang dirinya menjadi petinju sukses, lalu berhasil menjadi jenderal serta menjadi Kapolda NTT.
"Semuanya itu saya dapat melalui kerja keras dan usaha sendiri. Semuanya tidak mudah tetapi hasil akhirnya bisa diperoleh sekarang," kata dia.
Sementara itu Kabid Propam Polda NTT Kombes Pol Dominicus Savio Yempormase mengatakan jika ada oknum masyarakat ataupun Polri yang terindikasi melakukan penipuan seperti itu agar dilaporkan ke Polda NTT.
Editor: Rizky Agustian