get app
inews
Aa Text
Read Next : ART Korban TPPO di Batam Diperlakukan Tak Manusiawi, Tak Digaji hingga Alami Kekerasan

Kabut Asap Kembali Selimuti Batam Kepri, Penyebabnya Belum Diketahui

Kamis, 16 Januari 2020 - 15:30:00 WIB
Kabut Asap Kembali Selimuti Batam Kepri, Penyebabnya Belum Diketahui
Langit Kota Batam, Kepri, tampak putih karena diselimuti kabut asap, Kamis (16/1/2020). (Foto: Antara)

BATAM, iNews.id – Sejumlah daerah di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), kembali diselimuti kabut asap sejak Kamis pagi (16/1/2020). Namun, sumber atau penyebabnya belum diketahui.

Kepala Seksi Data dan Informasi (Kasi Datin) Stasiun Meteorologi Klas I Hang Nadim Batam, Suratman, berdasarkan pantauan, kadar Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di kota itu mencapai 77 untuk parameter 03. Kadar itu mencapai level sedang. Sementara pada hari biasa, ISPU di Batam di level sehat.

“Kami belum bisa memastikan sumber kabut asap di Batam. Karena berdasarkan pantauan, tidak ada hotspot di wilayah Kepri,” kata Suratman.

 

BACA JUGA:

Kabut Asap Masih Pekat, Gubernur Kepri Usulkan Kabupaten/Kota Liburkan Sekolah

Jasad TKI Banyuwangi Dimakamkan di Batam karena Tak Punya Biaya Pemulangan Jenazah

 

Sementara itu, warga kota, Lisa mengeluhkan kabut asap yang dirasakannya sejak Kamis pagi. Dia pun bertanya-tanya penyebab Kota Batam kembali diselimuti kabut asap. “Iya, ini kabut mulai tebal kembali, kenapa ya,” ujarnya.

Langit Batam yang biasa berwarna biru cerah, hari ini tampak putih. “Meski jarak pandang masih bagus, tapi mulai terasa berkurangnya,” katanya.

Hal senada dikatakan warga Batam Kota, Herry. Dia mengeluhkan kabut asap yang mulai menebal sejak Kamis pagi tadi. Dia juga berharap pemerintah setempat segera mencari tahu penyebabnya dan menangani agar tidak berlanjut.

“Mudah-mudahan pemerintah bisa segera menanganinya, supaya ini tidak menjadi pemicu penyakit kepada warga,” ujarnya.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut