Jusuf Kalla Pantau Evakuasi Helikopter Kapolda Jambi di Kerinci
Senin, 20 Februari 2023 - 10:59:00 WIB
Nanang Fahrurozi
Gubernur Jambi, Al Haris mengabarkan bantuan logistik makanan dan selimut sudah diberikan oleh tim udara. Diketahui dari laporan HT, Kapolda dan rombongan dalam kondisi baik.
Baca Juga
Evakuasi Helikopter Kapolda Jambi, Pilot: Mohon Bertahan Jenderal
Komandan Korem (Danrem) 042 Garuda Putih Brigjen TNI Supriono, lanjut Al Haris sedang persiapan dari Bandara Sultan Thaha Jambi menuju lokasi hutan Kerinci untuk ikut memimpin evakuasi. Gubernur menambahkan untuk evakuasi akan dilakukan lewat udara atau menggunakan helikopter bantuan
"Pak Danrem akan memetakan, apakah kondisi pak Kapolda kuat, apakah akan dibawa langsung ke Jambi atau dibawa ke lokasi terdekat disini seperti puskesmas atau tempat lainnya (RS)," ujar Al Haris.
Editor: Nani Suherni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sulsel
1 bulan lalu
Jusuf Kalla Murka, Sebut Eksekusi Lahan 16,4 Hektare di Makassar Tidak Sah
Kalbar
2 bulan lalu
4 Orang Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek PLTU Kalbar, Termasuk Adik Jusuf Kalla
Bali
3 bulan lalu
Penyebab Banjir di Bali, JK: Hampir Semua Hulu Sungai Dibikin Vila dan Usaha
Bali
3 bulan lalu
JK Sebut Banjir Bandang di Bali akibat Kerusakan Lingkungan
Aceh
6 bulan lalu
Ini yang Disampaikan JK kepada Tito Karnavian terkait Polemik 4 Pulau Aceh Dialihkan ke Sumut
Jabar
2 tahun lalu
JK Kenang Sosok Mantan Gubernur Jabar Solichin GP: Pemimpin yang Merakyat
Berita Terkini
Maluku
32 menit lalu
Bentrokan Warga di Halmahera Barat Dipicu Sengketa Lahan Perumahan
Jabar
2 jam lalu
Tepergok Warga, Maling Motor di Karawang Nekat Sembunyi 10 Jam di Tumpukan Eceng Gondok
Aceh
3 jam lalu
Aktivitas Belajar Puluhan Sekolah di Aceh Utara Lumpuh Total Pascabanjir Bandang
Aceh
3 jam lalu
Gempa Terkini Guncang Blangpidie Aceh Barat Daya Kedalaman 4 Km
Regional
4 jam lalu
BMKG Gempa Terkini Guncang Enggano Bengkulu, Cek Magnitudonya!
Lampung
4 jam lalu
Jasad Pelajar Ditemukan Mengenaskan di Perkebunan Sawit, Sempat Dilaporkan Hilang 9 Hari