Jenazah Anggota Brimob Meninggal saat Amankan Demo Dipulangkan ke Madina Sumut
                
            
                KENDARI, iNews.id - Anggota Brimob Polda Sultra Ipda Imam Husen meninggal saat bertugas mengamankan demo ricuh di Kantor DPRD Sultra, Senin (11/4/2022). Jenazahnya akan dipulangkan ke kampung halaman di Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara.
"Diterbangkan dengan Lion transit Makassar, dari Makassar ke Jakarta lalu ke Padang. Dari Padang jalur darat ke Mandailing Natal," ujar Kabag Ops Brimob Polda Sultra AKP Asri Diyni, Selasa (12/4/2022).
                                    Almarhum menjabat sebagai Kanit 2 Subden Gegana Brimob Polda Sultra. Dia meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari pada Senin sore.
Jenazah almarhum sempat disemayamkan di Mako Brimob Polda Sultra.
                                    Duka mendalam dari para keluarga dan rekan almarhum di Brimob tampak saat jenazah dinaikkan ke ambulans menuju Bandara Haluoleo.
                                    Prosesi upacara dilakuan sebelum jenazah almarhum diberangkatkan ke bandara untuk diterbangkan ke kampungnya di Jalan William Iskandar Nomor 14, Kelurahan Penyabungan 2, Kecamatan Penyabungan, Madina, Sumut.
Informasi terbaru diperoleh, almarhum meninggal akibat hantaman pintu kendaraan taktis (rantis) mobil lapis baja.
Saat itu almarhum berhasil menghalau massa pengunjuk rasa yang ricuh. Dia hendak turun dari rantis dengan membuka pintu depan bagian kiri.
Saat itu rantis belum berhenti sepenuhnya, sehingga pintu yang hendak dibuka korban menghantam bak truk yang sedang parkir dan balik menghantam dada kiri korban.
Saat itu korban merasakan nyeri di dada hingga dilarikan ke RS Bhayangkara Kendari. Nahas nyawanya tak tertolong. Dua jam kemudian dia dinyatakan meninggal dunia.
Editor: Reza Yunanto