Jaga Perasaan Keluarga, Wawali Mataram Usul Jenazah Covid-19 Dimakamkan seperti Biasa
MATARAM, iNews.id - Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengusulkan kepada Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 setempat agar proses pemakaman jenazah positif corona dilakukan dengan prosesi seperti biasa. Prosesi ini melibatkan keluarga, namun tetap mengedepankan protokol COVID-19.
Mohan mengatakan, prosesi seperti ini dibutuhkan untuk menjaga perasaan keluarga yang ditinggalkan. "Dengan prosesi ini, jenazah pasien Covid-19 tidak dimakamkan begitu saja tanpa ada prosesi pembacaan talkin dan doa. Itu juga untuk menjaga perasaan keluarga yang ditinggalkan," kata Mohan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (16/6/2020).
Menurut Mohan, usulan itu disampaikan karena dirinya sudah dua kali melihat langsung prosesi pemakaman pasien Covid-19 meninggal. Para petugas Covid-19 tidak punya pengalaman dalam pemakaman orang sehingga proses begitu lama.
Di tengah suasana kebatinan dari pihak keluarga yang masih hidup, petugas yang menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap terlihat tertatih-tatih bekerja menggali kuburan dan proses lainnya karena tidak terbiasa.
"Untuk itu, alangkah baiknya tim gugus melakukan evaluasi dan memberikan kebijakan agar pasien Covid-19 yang meninggal dimakamkan seperti biasa. Namun, prosesi pemakaman tetap dengan menjaga protokol Covid-19. Jadi tidak sekadar pemakaman ditanam begitu saja," katanya.
Apalagi, lanjut wakil wali kota, jika proses pemakaman dilakukan secara lazim tidak akan dihukum karena tidak ada tindakan pidana. "Untuk itu saya berharap tim gugus di Mataram dapat memberikan kelonggaran terhadap hal itu. Jujur saya prihatin melihat proses pemakaman pasien Covid-19," katanya.
Sementara anggota Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Mataram I Nyoman Swandiasa mengatakan, usulan yang disampaikan wakil wali kota itu sangat mungkin diterapkan. Sebab, di beberapa daerah juga sudah mulai melaksanakan hal serupa.
"Protokol Covid-19 bagi para petugas di pemakaman harus tetap diterapkan dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan menggunakan alat pelindung diri (APD) lainnya," katanya.
I Nyoman Swandiasa mengatakan, usulan yang disampaikan wakil wali kota itu akan ditindaklanjuti. Dirinya akan berkoordinasi dengan tim gugus tugas Covid-19 lainnya, termasuk pihak rumah sakit.
Editor: Maria Christina