Gus Miftah : Doktrin Kebencian Kepada Pemimpin Dapat Memicu Radikalisme
Senin, 25 April 2022 - 07:50:00 WIB
Febrian Putra
JAKARTA, iNews.id - Munculnya aksi radikalisme bisa terjadi berdasarkan doktrin rasa kebencian kepada pemimpin. Hal ini disampaikan oleh Pengasuh Ponpes Ora Aji KH Miftah Maulana Habiburrahman saat podcast Kafe Toleransi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Miftahurrahman mengatakan, awal dari kasus-kasus intoleransi kemudian masuk ke dalam radikalisme, salah satunya adalah menanamkan kebencian kepada pemimpin.
Baca Juga
Barcelona Tersandung, Real Madrid Selangkah Lagi Juara Liga Spanyol
"Bila dianggap keliru harusnya menyampaikan dengan lemah lembut," katanya, Minggu (24/4/2022).
Pria yang akrab disapa Gus Miftah dalam podcast bertema monopoli kebenaran dan fanatisme agama ini melanjutkan, meluruskan kekeliruan bukan dengan kebencian. Ini sebagaimana ketika Nabi Harun dan Nabi Musa diberi tugas untuk menasihati pemimpin Mesir yaitu Firaun.
Baca Juga
Gempa Terkini M5,7 Guncang Keerom, Getaran Terasa hingga Jayapura
"Kepada Firaun saja diminta lemah lembut," ucapnya.
Editor: Febrian Putra
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Lampung
4 tahun lalu
Malam-Malam Gus Miftah Sambangi Sarkem, Ada Apa?
Kalsel
4 tahun lalu
Jauh-Jauh dari Kalimantan, Nenek Ini Pergi ke Gus Miftah Minta Diajari Ngaji
Yogya
4 tahun lalu
Gus Miftah Gelar Pengajian di Sarkem Lagi, Disambut Antusias Warga
Lifestyle
4 tahun lalu
Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Ini Doa Gus Miftah
Lifestyle
4 tahun lalu
Ini Pesan Gus Miftah ke Atta Halilintar yang Akan Bangun Pondok Pesantren
Yogya
12 bulan lalu
Weekend Story: Miftah Lepas Jabatan Utusan Presiden, Buah Pahit Rendahkan Orang Lain
Berita Terkini
Regional
47 menit lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 4,1 Guncang Lembata NTT
Jabar
59 menit lalu
Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 22 November 2025, Cek Lokasinya
Yogya
5 jam lalu
Kronologi 2 Orang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang saat Makan dalam Becak di Sleman
Jabar
6 jam lalu
3 Jalur Alternatif Banjaran Pangalengan, Rahasia Warga Lokal untuk Hindari Kemacetan!
Papua
8 jam lalu
Pekerja Bangunan Tewas Dibacok KKB di Yahukimo, 3 OAP Dimintai Keterangan
Jabar
9 jam lalu
Pembunuh IRT di Indramayu Ditangkap saat Cuci Tangan Berlumuran Darah