Diajak Beli Sepatu, Anak 11 Tahun malah Dicabuli Tukang Ojek Langganan di Batam

BATAM, iNews.id - Anak perempuan berusia 11 tahun di Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), dicabuli tukang ojek langganannya. Pelaku SS (53), awalnya berpura-pura mengajak korban membeli sepatu sekolah.   

"Pelaku SS kini sudah ditangkap polisi dan ditahan di Mapolsek Sagulung," kata Kapolsek Sagulung, AKP Yusriadi Yusuf, Senin (22/3/2021). 

Baca Juga

Pedagang Cantik di MOS Pingsan usai Disuntik Vaksin Covid-19

Aksi bejat ini berawal saat SS datang ke rumah korban pada Jumat (19/3/2021) pada pukul 10.00 WIB. Pelaku lalu meminta izin membawa korban membeli sepatu sekolah.

Tanpa curiga, orang tua korban mengizinkannya. Sebab, SS tukang ojek langganan dan sering mengantar korban ke sekolah.

Baca Juga

Hilang 6 Bulan, Nenek di Merangin Ditemukan Tinggal Tulang Belulang dalam Sumur

Namun keesokan harinya, Sabtu (20/3/2021), korban menceritakan kejadian yang mengejutkan orang tuanya. Dia mengaku SS telah memegang dan meraba-raba alat kelaminnya.

"Menurut korban, SS memegang dan meraba-raba alat kelaminnya saat pergi dengan pelaku," ujar Kapolsek Sagulung.

Baca Juga

Jenguk Orang Tua, Buronan BNNP Jambi Ditangkap dalam Operasi Antik 

Akibat pencabulan itu, korban mengeluh saat buang air kecil pada Sabtu (20/3/2021). Orang tua korban yang syok mendengar cerita putrinya langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Sagulung.

"Setelah menerima laporan dari orang tua korban, Unit Reskrim Polsek Sagulung melakukan serangkaian penyelidikan dan membawa korban ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan medis," katanya.

Polisi kemudian mencari keberadaan SS dan mendapatkan informasi terduga pelaku pencabulan berada di Pos Security Perum Griya Laguna Mas Tembesi. Petugas Unit Reskrim Polsek Sagulung yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Miharja langsung menangkap pelaku pada Senin (22/3/2021) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB.

"Pelaku sudah diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Sagulung untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Editor: Maria Christina