get app
inews
Aa Text
Read Next : PNS dan Anak Tembak Mati Tetangga, Jasad Korban Dimasukkan Karung lalu Dibuang ke Sawah

Dendam Lama Sering Dipelonco, Murid Tusuk Guru Bela Diri hingga Tewas di Serang

Senin, 01 Maret 2021 - 17:53:00 WIB
Dendam Lama Sering Dipelonco, Murid Tusuk Guru Bela Diri hingga Tewas di Serang
Petugas Reskrim Polres Serang Kota menunjukkan barang bukti kasus pembunuhan murid terhadap guru bela dirinya, Senin (1/3/2021). (Foto: SINDOnews/Teguh Mahardika)

SERANG, iNews.id – Gara-gara terbakar dendam lama sering dipelonco, seorang warga Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, tega membunuh guru bela dirinya. Pelaku akhirnya ditangkap setelah sempat melarikan diri ke daerah Sekupang, Kepulauan Riau. 

Kasatreskrim Serang Kota AKP M Nandar mengatakan, kasus pembunuhan tersebut terjadi pada 15 Januari 2021 di Baros. Saat itu, korban bernama Ato atau Suparta, warga Kecamatan Baros, terlibat cekcok dengan pelaku berinisial A. 

Pelaku yang emosi dan dendam mengingat dulu sering jadi korban perpeloncoan guru bela dirinya itu akhirnya mencabut pisau yang disimpan di pinggang. Pelaku menusukkan pisau tepat di ulu hati korban hingga tewas. 

"Hubungan pelaku dan korban ini murid dan guru bela diri. Pelaku dulu sering dipelonco. Itu jadi salah satu dasar pelaku cekcok dan emosi hingga menusuk korban. Korban mengalami luka tusukan di ulu hati yang menyebabkan meninggal dunia," kata AKP M Nandar, Senin (1/3/2021). 

Setelah membunuh guru bela dirinya, pelaku awalnya melarikan diri ke arah Lampung. Pelaku lalu melanjutkan perjalanan ke Riau dan menyeberang sampai ke Sekupang, Kepulauan Riau (Kepri), dengan modal nekat naik mobil.

Pengalamannya sebagai sopir yang hafal dengan trayek menuntunnya menyeberang pulau untuk menghilangkan jejak. Namun, upaya itu sia-sia. Tim Reskrim Polres Serang Kota dengan mudah menangkapnya saat tertidur lelap di sebuah masjid di Sekupang. 

"Alhamdulilah tim kami berhasil mengamankan pelaku di wilayah Sekupang pada 28 Februari. Pelaku tidur di masjid tanpa perlawanan. Pelaku bersikap kooperatif," katanya. 

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut