Bapak dan Anak Eks Wali Kota Kendari Hirup Udara Bebas

KENDARI, iNews.id - Dua mantan Wali Kota Kendari, Asrun dan Adriatma Dwi Putra menghirup udara bebas. Bapak dan anak ini meninggalkan penjara, Selasa (1/3/2022).

Adriatma meninggalkan Rutan Kolaka sekitar pukul 07.00 WITA, sedangkan sang ayah, Asrun meninggalkan Lapas Kendari sekitar pukul 08.00 WITA.

Baca Juga

Selasa Besok Bebas, Eks Wali Kota Kendari Hafal 20 Juz Al Quran Selama di Penjara

Keduanya telah menjalani pidana penjara empat tahun usai dinyatakan bersalah dalam kasus tindak pidana korupsi.

Upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) keduanya dikabulkan Mahkamah Agung, sehingga mendapat potongan masa hukuman dari enam tahun menjadi empat tahun.

Baca Juga

Dugaan Korupsi Rp30 Miliar, Kepala LPD di Badung Ditetapkan Tersangka

Adriatma saat ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2018 baru menjabat Wali Kota Kendari selama 114 hari. Sedangkan ayahnya, Asrun saat itu sedang persiapan mencalonkan diri sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara.

Baca Juga

Bareskrim dan Kejagung Sepakat Hentikan Kasus Dugaan Korupsi Nurhayati

Setelah keluar penjara, Adriatma dijemput sang istri, Siska Karina Imran yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Kendari, dan kakak kandungnya, Asrizal Pratama Putra.

Menggunakan mobil bernomor polisi DT 1 SKI, dia menuju rumah kerabat di Kolaka dan disambut puluhan orang yang sudah menunggu sejak subuh.

Kedatangan Adriatma juga disambut Bupati Kolaka Ahmad Syafei dengan pelukan.

Setelah sarapan dan berdoa bersama, rombongan yang dikawal puluhan kendaraan menuju Kota Kendari sekitar 200 kilometer dari Kolaka.

Sedangkan Asrun dijemput istrinya, Sri Yastin dan langsung pulang ke rumah di Jalan Syech Yusuf, Kelurahan Mandonga. Dia disambut ratusan orang keluarga dan kerabat.

"Alhamdulillah hari ini sudah bebas. Ada hikmah yang dapat kami petik dan semoga ini menjadi pelajaran bagi saya dan seluruh keluarga, ujar mantan Wali Kota Kendari dua periode ini. 

Editor: Reza Yunanto