Wali Kota Jambi Syarif Fasha menginstruksikan agar semua fasilitas kesehatan di Kota Jambi tidak menolak pasien ISPA terpapar kabut asap. (Azhari Sultan Jambi)

Mulai kemarin, kata Fasha, Pemerintah Kota Jambi sudah membuat edaran pada seluruh satuan pendidikan kelompok bermain (KB), PAUD, TK, SD dan SMP baik pemerintah, swasta, maupun Kementerian Agama diliburkan.

Menurut Wali Kota, untuk TK ataupun PAUD dan kelompok belajar pihaknya meliburkan. "Karena mereka belum mengenal namanya sistem daring dan sebagainya. Jadi kita liburkan," tegasnya.

Wali Kota mengkhawatirkan adanya kecenderungan peningkatan konsentrasi partikulat dan parameter kritis pengukuran Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kota Jambi dalam kurun waktu beberapa hari terakhir di Kota Jambi, menunjukkan kualitas udara dalam kategori “tidak sehat (unhealthy)”, yaitu tingkat kualitas udara yang bersifat merugikan pada manusia, hewan dan tumbuhan.

Untuk diketahui kualitas udara di Kota Jambi pada hari ini pukul 07.00 WIB tercatat pada angka 153 yang menunjukkan kondisi tidak sehat.

Sedangkan data yang didapat dari Dinas Kesehatan Kota Jambi, jumlah pada bulan September terdapat 7.000 lebih kasus ISPA akibat terpapar kabut asap.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network