Penyebaran virus korona, baik yang terkonfirmasi positif, berstatus orang dalam pantauan (ODP) dan pasien dengan pengawasan (PDP) hampir merata di wilayah Jakarta. (Foto: Pemprov DKI Jakarta).

JAKARTA, iNews.id - Data pasien positif korona per Selasa (17/3/2020) tercatat sebanyak 172 orang. Jumlah ini bertambah sebanyak 32 orang.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus korona, Achmad Yurianto mengatakan dari total pasien tersebut, paling banyak terindetifikasi di Jakarta.

"Kemudian tanggal 15 pagi sampai malam ada penambahan kasus baru 20 orang dan 6 orang lagi dari spesimen yang diperiksa Unair sehingga total menjadi 172 kasus," kata Yuri dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (17/3/2020).

Dia menjelaskan penambahan terjadi di Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau. Yuri juga menyampaikan ada beberapa kasus positif korona yang berpotensi sembuh.

Saat ini Presiden Joko Widodo belum mengambil kebijakan lockdown untuk penangan penyebaran virus korona jenis baru (Covid-19). Dia juga mengingatkan pemerintah daerah tidak boleh mengambil keputusan lockdown. Pasalnya kebijakan ini akan berpengaruh pada daerah lainnya.

"Perlu saya tegaskan yang pertama bahwa kebijakan lockdown baik di tingkat nasional maupun daerah adalah kebijakan pemerintah pusat. Kebijakan ini tidak boleh diambil Pemda," kata Presiden saat memberikan keterangan pers di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020).


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network