Tamrin, warga Desa Tanjung Belit yang mengalami kelumpuhan mendapat bantuan kursi roda dari TNI. (FOTO: BANDA HARUDIN TANJUNG)

Markis menceritakan peristiwa kaki Tamrin sakit akibat mengalami dua kali kecelakaan kerja. “Saat pak Tamrin bekerja di kebun menderes karet, beliau jatuh dan kaki sebelah kiri patah. Setelah itu, beberapa bulan kemudian Pak Tamrin pergi memancing ikan dan jatuh lagi. Makanya kedua kakinya patah,” ujar Markis.

Walau sudah 'tidak berdaya' Tamrin masih memiliki kewajiban menafkahi anak-anaknya. Namun karena kondisi, terpaksa anak sulung yang mencari nafkah.

“Pak Tamrin saat ini masih memiliki tangungan. Anak bungsunya masih sekolah. Untuk kehidupan pak Tamrin, anak paling sulung bekerja serabutan menjadi tulang pungung di keluarga ini. Kami dari pemerintah desa juga telah menyalurkan bantuan PKH, beras dan BLT DD,” tutur dia.

Atas bantuan ini, Markis mengucapkan terima kasih kepada TNI. “Saya sebagai pimpinan desa di sini, mewakili pak Tamrin mengucapkan terima kasih kepada TNI yang telah dengan susah payah mau mengantarkan kursi roda. Ini sangat penting bagi beliau untuk melanjutkan kehidupan,” ucap Markis.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network