PALANGKARAYA, iNews.id – Spanduk pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak tampak terpasang di empat kantor partai politik (parpol) pengusung di wilayah Kalimatan Tengah (Kalteng). Keempat parpol itu yakni Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat (PD).
"Kami sangat menyayangkan empat parpol pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden di Kalteng tidak ada satu pun yang memasang spanduk maupun baliho gambar PAS (Prabowo-Sandi)," kata Ketua Tim Pemenangan Relawan Partai Idaman Kalteng Hamidan di Palangkaraya, Kamis (15/11/2018).
Dia mengungkapkan, Partai Idaman memang tidak lolos sebagai peserta Pemilu 2019. Namun adanya koalisi Partai Idaman dan PAN di tingkat pusat, tetap menjadi bagian dari tim pemenangan Prabowo-Sandi di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai dan Bumi Pancasila" tersebut.
Hamidan menyadari lika-liku dukungan parpol koalisi pendukung pasangan capres yang cukup dramatis, seakan-akan naik turun dan kurang solid. Hal itu dibuktikan dengan melihat sejumlah kantor petinggi empat parpol pengusung yang tak satu pun berani memasang spanduk maupun baliho pasangan Prabowo-Sandi.
Salah satu spanduk pasangan nomor urut dua hanya terpasang di rumah pemenangan sukarelawan Partai Idaman Kalteng. Padahal, spanduk maupun baliho dari pesaingnya calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf sudah terpasang di mana-mana.
"Hal ini menjadi sebuah pertanyaan bagi kami yang hingga kini tetap konsisten dalam memberikan dukungan penuh bagi pasangan Prabowo-Sandi, khususnya di Kalteng," kata Hamidan.
Dia mengatakan, dirinya bukan bermaksud menjatuhkan empat parpol pendukung, melainkan ada keinginan semua partai pendukung maupun sukarelawan Prabowo-Sandi di Kalteng bisa lebih solid lagi.
"Saya mengajak, mari bersama-sama berjuang untuk kemenangan Prabowo-Sandi di Kalteng, jangan takut ada intimidasi dari pihak lain," ujarnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait