Sekretaris Desa Pulau Kayu Aro, Ricky Arista menyampaikan, sedikitnya 380 rumah dan 198 hektare lahan pertanian terendam banjir. Potensi banjir, lanjut dia masih terjadi karena curah hujan cukup tinggi.
"Saya berharap warga tidak bermain di pinggiran aliran Sungai Batanghari yang airnya cukup deras," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait