JAKARTA, iNews.id - Puspom TNI membentuk tim investigasi terkait bentrok TNI-Polri di GOR Oepoi Kota Kupang pada Rabu (19/4/2023) malam. Bentrokan itu berujung dengan pembakaran kendaraan.
"Pada saat ini juga kita dari Pusat Pos Militer TNI mengirim tim investigasi dan penyelidikan untuk meyakinkan penyebab sebenarnya kejadian ini," ujar Danpuspom TNI Laksamana Muda TNI Edwin di Jakarta, Jumat (21/4/2024).
Edwin berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua yang terlibat. Dia juga menyesalkan insiden keributan yang melibatkan personel TNI dan Polri.
"Ini sudah pertentangan dengan apa yang disampaikan panglima TNI," katanya.
Edwin mengatakan, Panglima TNI Yudo Margono telah menginstruksikan kepada Pos PAM TNI dan Puspom TNI AD untuk melaksanakan tindakan tegas kepada prajurit yang terlibat keributan ini.
"Pada saat ini kita sudah melaksanakan pemeriksaan paralel," katanya.
Edwin mengaku telah melakukan pemeriksaan paralel, akan tetapi Puspom TNI belum menentukan tersangka keributan itu karena pemeriksaan masih terus dilakukan.
Menurutnya, Puspom TNI sudah memeriksa tiga prajurit dari Datasemen Polisi Militer (Denpom) IX/1 Kupang yang saat kejadian bertugas sebagai tim pengamanan dalam pertandingan final futsal di GOR Oepoi.
Puspom TNI juga sudah meminta keterangan dari para pendukung yang hadir dalam pertandingan itu. Kemudian Polda NTT juga sudah memeriksa prajurit yang melaksanakan tindakan di sana.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait